Ilustrasi transaksi penjualan (image: Google)
Ilustrasi transaksi penjualan (image: Google)

Jakarta, MNEWS.co.id – Menurut survei dari beberapa lembaga, masyarakat di Indonesia cenderung lebih konsumtif saat bulan Ramadan tiba. Mereka jadi sering membeli sembako, produk elektronik, hingga pakaian. 

Dibandingkan dengan bulan sebelumnya, pembelian di berbagai sektor akan meningkat sehingga pelaku usaha termasuk UMKM di Indonesia harus memutar ide untuk memanfaatkan momen ini.

Kalau Anda adalah pelaku UMKM yang ingin memajukan usaha atau mendapatkan laba sebesar-besarnya dengan memanfaatkan momentum bulan Ramadan, coba optimalkan dengan beberapa cara di bawah ini.

  1. Lakukan Promosi pada Waktu yang Tepat

Saat sedang puasa, masyarakat biasanya aktif sejak sebelum subuh dan saat menjelang berbuka puasa. Kalau Anda ingin melakukan promosi, lakukan saat itu. Gunakan berbagai metode promosi yang sesuai mulai dari membuat broadcast atau posting di media sosial.

Waktu lain yang bisa digunakan untuk promosi adalah tengah hari saat masyarakat istirahat. Biasanya para pekerja akan aktif mengecek ponselnya sehingga saat ada promosi masuk mereka bisa segera melihatnya.

  1. Membuat Konten Bertema Ramadan

Ada bisa membuat konten bertema Ramadan seperti tulisan atau foto. Lakukan promosi secara soft selling agar masyarakat tidak merasa dipaksa atau mereka terlalu bosan dengan berbagai promosi yang mungkin sudah Anda lakukan.

Bagikan artikel di media sosial disertai dengan gambar yang menarik. Buat masyarakat penasaran dengan konten yang Anda buat sehingga mau masuk dan melihat promo yang disisipkan.

  1. Usahakan Produk yang Dijual Sesuai

Tidak semua produk laku atau terjual cepat saat Ramadan. Biasanya produk-produk khas Ramadan dan Hari Raya seperti kue kering, pakaian, bingkisan, dan produk rumah tangga adalah produk-produk yang akan terjual dengan mudah.

Usahakan produk yang Anda jual adalah produk yang dibutuhkan saat puasa atau saat Idul Fitri. Jika tidak, calon pembeli akan enggan untuk melakukan transaksi.

  1. Kombinasikan Cara Promosi

Selain melakukan promosi secara online, Anda juga bisa melakukan promosi secara offline dengan mendatangi pasar takjil, pameran serta bazar Ramadan yang memiliki banyak target konsumen.

Semoga ulasan di atas bermanfaat dan penjualan di Ramadan tahun ini pun meningkat!