Ilustrasi pembukuan dalam usaha. (Foto: Freepik/katemangostar)

Jakarta, MNEWS.co.id – Pembukuan keuangan usaha merupakan hal yang sangat esensial bagi usaha dalam skala apapun. Pembukuan menjadi modal penting bagi pelaku usaha untuk dapat membantu menavigasi arah jalannya usaha.

Marko S. Hermawan, Head of International Business Program Universitas Bina Nusantara mengatakan pembukuan laporan keuangan dapat menjadi pertimbangan untuk menetapkan strategi perusahaan ke depannya. Termasuk pula apa yang dilakukan secara lebih rinci di waktu mendatang dalam hal keuangan. Misalnya, mengurangi pos pembiayaan gaji atau anggaran promosi.

“Salah satu hal yang harus secara konsisten dilakukan adalah pembukuan. Jika pelaku UMKM mempunyai catatan keuangan yang rapi, maka mereka bisa mengatur strategi bisnis untuk ke depannya dan terhindar dari risiko yang tidak diinginkan seperti terlilit hutang. Karena manajemen keuangan yang buruk bisa bikin bisnis akan bangkrut,” katanya dalam sesi Business Coaching UMKM Academy by Kimia Farma bersama Sahabat UMKM yang diadakan secara daring, Jumat (13/11/20).

Marko S Hermawan, Head of International Business Program Universitas Bina Nusantara dalam sesi Business Coaching UMKM Academy by Kimia Farma bersama Sahabat UMKM yang diadakan secara daring, Jumat (13/11/20). (Foto: Sahabat UMKM)

Karena berbagai manfaat pembukuan, maka pelaku usaha wajib dan perlu mencatat semua transaksi yang masuk maupun keluar. Baik usaha kecil maupun besar harus melakukan pencatatan agar usahanya berjalan lancar.

Tidak sedikit pelaku usaha kecil yang kebingungan melakukan pembukuan karena tidak memiliki background dibidang tersebut. Tenang, Anda tidak perlu membuat laporan yang rumit, pembukuan yang sederhana pun sudah cukup. Berikut ini beberapa tips pembukuan yang sederhana ala Marko yang bisa Anda terapkan dalam bisnis Anda.

  • Menyimpan seluruh catatan keuangan

Sebagai pelaku usaha, Anda tentu harus memikirkan strategi bisnis dalam jangka panjang. Catatan keuangan menjadi salah satu hal yang sangat berguna untuk usaha Anda ke depannya. Bukan tidak mungkin suatu hari Anda akan membutuhkan dokumen keuangan harian sebagai referensi pengembangan bisnis.

Marko menyarankan agar pelaku usaha dapat selalu menyimpan seluruh laporan bank, laporan laba rugi, neraca saldo, dan lainnya yang berkaitan dengan keuangan bisnisnya. Data-data tersebut dapat membantumu untuk membangun pondasi bisnis yang kuat sehingga saat bisnis berkembang, keuangan pun sudah aman.

  • Membuat catatan pemasukan dan pengeluaran

Pada awal memulai bisnis, seorang pengusaha harus membuat catatan pengeluaran dan pemasukan yang terpisah.  Pelaku usaha tentu ingin mendapatkan pemasukan yang semakin meningkat setiap tahunnya. Dengan pembukuan keuangan Anda bisa membandingkan kondisi finansial usaha dari tahun sebelumnya dengan saat ini. Selain itu, bisa mengetahui apakah laba usaha mengalami peningkatan atau tidak.

Jika yang terjadi sebaliknya, Anda bisa mengetahui biaya apa saja yang sebenarnya tidak terjadi sehingga bisa dipangkas demi menghemat pengeluaran. Intinya melalui pembukuan keuangan membantu pelaku usaha mengawasi kondisi finansial baik secara keseluruhan maupun mendetail.

  • Gunakan Sofware atau Aplikasi

Sekarang ini ada banyak software atau aplikasi pembukuan yang bisa Anda pilih untuk membantu melacak serta meninjanu laporan keuangan dengan mudah. Sehingga Anda tidak perlu pusing melakukan pembukuan secara manual apalagi kalau catatannya hilang. Selain lebih praktis juga dapat melacak kondisi keuangan kapan saja.

Kebanyakan software atau aplikasi saat ini sudah cukup mudah untuk dimengerti dan dipelajari. Fitur yang dihadirkan biasanya cukup lengkap sehingga memungkinkan Anda untuk mengelola laporan keuangan baik pemasukan atau pengeluaran bisnis.

Namun sebelum menggunakannya, Anda harus coba mempelajari dulu fitur-fitur yang dimiliki dari software atau aplikasi tersebut. Anda bisa membandingkan mana yang lebih mudah digunakan dengan berbagai fitur yang lengkap. Dengan demikian, pelaku usaha bisa lebih mudah untuk digunakan sesuai dengan kebutuhan bisnis.

Oleh karena itu, perlu diketahui bahwa pembukuan keuangan bukan hanya milik perusahaan besar saja, namun penting bagi pelaku UMKM. Setiap jenis usaha baik skala kecil maupun besar perlu memiliki pembukuan keuangan yang baik, sehingga Anda bisa mengetahui sejauh mana bisnis menghasilkan keuntungan.