Salah satu pelaku UMKM asal Kota Medan, Sumatera Utara, di kios UMKM F1 Powerboat Lake Toba 2023, Jumat (24/2/2023). (Foto: B Universe Photo/Ichsan Ali)

MNEWS.co.id – Perhelatan event F1 Powerboat Danau Toba 2023 menjadi momentum yang tepat bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk memperkenalkan produk khas Indonesia kepada wisatawan mancanegara.

Dengan semakin dikenalnya produk-produk khas Indonesia, diharapkan mampu meningkatkan daya saing dan kontribusi UMKM bagi perekonomian nasional.

Partisipasi UMKM dalam event F1 Powerboat Danau Toba 2023 juga menjadi salah satu cara untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemberdayaan UMKM dalam memajukan perekonomian daerah.

Dengan dukungan dari masyarakat dan pemerintah, pelaku UMKM dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.

Irwan, salah satu pelaku UMKM lokal yang berada tepat di seberang venue utama F1 Powerboat Lake Toba 2023 mengaku bersyukur atas penyelenggaraan kegiatan internasional ini.

“Kami kunjungan dari Medan, ini banyak produk. Ini salah satu gabungan dari para UMKM di seputaran Kota Medan jadi banyak sih yang kita tampilkan di sini. Salah satunya produk markisa, jus lemon, sirup rambutan, madu lengkap, produk lokal,” ungkap Irwan dilansir MNEWS.co.id dari Beritasatu.

Irwan menjual produk makanan dengan harga kisaran Rp15.000,- hingga Rp50.000,-. Sementara, untuk kaos bergambar F1 Powerboat Danau Toba 2023 dibanderolnya dengan harga Rp100.000,-.

“Memang antusiasme acara ini luar biasa. Baru kali ini kita tahu ada di lokasi Balige kita berinisiatif untuk buat produk ini dan sampai saat ini masih banyak peminat memeriahkan acara ini,” ungkapnya.

Menurut Irwan, ajang Internasional ini merupakan kesempatan agar turis mengenal produk-produk UMKM lokal dan wisata Danau Toba yang memang sangat diminati para pengunjung di seputaran wilayah Medan dan sekitarnya.

“Ini adalah salah satu perkenalan bagi para turis bahwa di lokasi Balige ini banyak tempat wisata yang berpotensi, dan artinya bisa mengangkat pedagang kecil UMKM yang bisa memperkenalkan lewat momen ini, kesempatan bagi warga kita di sini,” imbuhnya.

Sementara itu, secara terpisah Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Toba, Sesmon Butarbutar, mengungkapkan terdapat tiga titik kumpul lokasi UMKM dalam perhelatan event F1 Powerboat Danau Toba 2023, yakni di Lapangan Mini Soposurung, Pantai Sibolahotang Sas, dan Bundaran D.I. Panjaitan.

Sesmon menuturkan, lokasi tersebut dapat menampung ribuan pengunjung bakal diisi kegiatan pameran ratusan produk pelaku UMKM sekaligus nonton bersama atau nobar.

“Di Lapangan Mini Soposurung akan berlangsung side event F1 Powerboat selama 3 hari dengan kapasitas paling besar yakni sekitar 3.000 orang. Sedangkan di Pantai Sibolahotang Sas dan Bundaran D.I. Panjaitan dapat menampung sekitar 1.500 hingga 2.000 orang,” ungkap Sesmon.

Sesmon menjelaskan, terdapat 502 UMKM dalam upaya mendorong produk lokal. Tak hanya itu, para pelaku UMKM ini telah melalui proses asesmen. Mayoritas UMKM yang terlibat memiliki produk kuliner dan suvenir.

“Produk unggulan kami ada kopi, stola tenun toba, padi, maupun jagung, karena Toba ini dikenal juga sebagai daerah pertanian dan kopi. Sekarang, berdasarkan Indikasi Geografis (IG), Kopi Arabika Toba sudah diakui, bahwa Toba adalah penghasil kopi arabika,” pungkasnya.