Ilustrasi pelaku UMKM. (Foto: freepik/tirachardz)

MNEWS.co.id – Setiap tanggal 21 April di Indonesia diperingati sebagai Hari Kartini untuk menghargai serta menjadi pengingat akan perjuangan Raden Ajeng Kartini dalam memperjuangkan kesetaraan perempuan dalam memperoleh akses pendidikan dan hak untuk mengaktualisasikan dirinya.

Pada momentum Hari Kartini ini, mari kita rayakan dengan mendorong kemajuan dalam kesetaraan peran perempuan dalam hal pemberdayaan ekonomi yang tidak hanya berfungsi sebagai sarana memperoleh pendapatan atau untuk membantu perekonomian keluarga, tetapi juga menjadi salah satu cara bagi mereka dalam mengaktualiasasikan diri.

Dengan kontribusi sebesar 9,1% terhadap Pendapatan Domestik Bruto (PDB) dan 5% terhadap ekspor, UMKM perempuan Indonesia sebagai Kartini masa kini serta pengusaha wanita lainnya memainkan peran yang signifikan dan telah berkontribusi terhadap perekonomian sebagai pemilik dan pelaku UMKM.

Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki mengungkapkan, peran perempuan dalam UMKM di Indonesia sangat besar. Karena itu adaptasi digital oleh perempuan yang mengelola UMKM jadi sangat penting dilakukan.

Dari sekitar 65 juta unit UMKM yang ada di Indonesia, jika dilihat berdasarkan usahanya, 34 persen usaha menengah dijalankan perempuan. Kemudian 50,6 persen usaha kecil dan 52,9 persen usaha mikro juga dijalankan oleh perempuan.

Untuk seluruh perempuan hebat serta Kartini masa kini di Indonesia, mari terus berdaya, berkarya, bergerak, dan berdampak dengan caramu sendiri!