Jakarta, MNEWS.co.id – Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) menjadi salah satu penyokong perekonomian sebuah bangsa. Oleh karenanya, pemberdayaan sektor ini menjadi langkah penting. Inilah yang saat ini menjadi kepedulian pemerintah-pemerintah daerah di Indonesia.
Dalam rangka penghargaan atas upaya pemerintah kabupaten atau kota memberdayakan UMKM, International Council For Small Business (ICSB ) Indonesia menggelar Anugerah Natamukti 2020. Salah satu penerimanya adalah pemerintah Kabupaten Berau.
Kabupaten Berau merupakan salah satu kabupaten di Kalimantan Timur yang terdiri dari 13 kecamatan dan 110 kampung/kelurahan. Berau memiliki jumlah penduduk 231.079 jiwa dan memiliki banyak destinasi wisata bahari, seperti Pulau Maratua, Pulau Derawan, Pulau Kaninguan, Labuan Cermin, dan sebagainya.
Penghargaan Natamukti diberikan kepada Kabupaten Berau dan diterima oleh Bupati Berau H. Muharram pada 17 September 2020 karena dinilai berhasil mendorong keberlangsungan UMKM di wilayahnya.
Terjadi peningkatakan jumlah pelaku UMKM di Berau pada tahun 2020. Data dari Dinas Koperindag menunjukkan, pada tahun 2020 ada 3.000 UMKM di Berau.
Untuk memberdayakan UMKM di wilayahnya, Pemkab Berau menggelar banyak program pemberdayaan UKM. Salah satunya adalah kegiatan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi calon dan para pelaku UKM melalui kegiatan pelatihan kewirausahaan Creation of Enterprises Formation of Entrepreneurs (CEFE) yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM dan pengelolaan bisnis UKM.
Selain itu, ada pelatihan menjahit dan sekaligus pemberian bantuan mesin jahit kepada para peserta. Ada lagi pelatihan Tata Boga bagi calon atau pelaku UKM yang bekerja sama dengan PT Boga Sari Samarinda, termasuk pelatihan pengolahan bahan baku ikan.
Pemkab juga menggelar pelatihan SDM di bidang koperasi. Harapannya, perkoperasian di Kabupaten Berau bisa maju dan berkembang, khususnya dalam menyejahterakan anggota dan masyarakat.
Peningkatan mutu produk label halal, sertifikasi BPOM, dan kemasan juga tidak luput dari perhatian Pemkab Berau. Dengan menggandeng Garuda Indonesia, Pemkab juga ikut membantu pemasaran para UMKM tersebut. Caranya dengan menggunakan aplikasi KirimAja dan membuka outlet di daerah wisata sebagai pendukung ekonomi kreatif. Pemkab Berau membantu mereka menjual produk hingga tingkat ekspor.
Beberapa produk unggulan UMKM di Kabupaten Berau, antara lain olahan coklat, lada, terasi, cinderamata dari kerang dan olahan kelapa terpadu, serta batik Berau.
Ke depannya, Pemkab Berau terus mengembangkan UMKM dengan rencana membuat UMKM Center sebagai tempat fasilitas belajar dalam peningkatan keterampilan pelaku UMKM, termasuk menjadi tempat promosi produk-produk mereka.
Sumber: Marketeers.