Padang, MNEWS.co.id – Pemerintah Nagari Sikucur Utara, Kecamatan V Koto Kampung Dalam, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat mengembangkan objek wisata air terjun Duo Bidadari guna memanfaatkan potensi daerah untuk peningkatan ekonomi warga setempat.
Mayunis Alima, Wali Nagari Sikucur Utara mengatakan, semenjak akses jalan tersebut dibuka kunjungan wisatawan di akhir pekan bisa mencapai 200 orang per hari sehingga memiliki potensi untuk dikembangkan.
Oleh karena itu, tahun ini pihaknya akan membangun tangga di bagian jalan yang terjal karena saat ini kondisinya masih tanah dan berbatu sehingga wisatawan kesulitan untuk menuju lokasi.
Ia menyampaikan ke depan pihaknya akan membangun pondok swafoto serta kolam pemandian sehingga dapat menampung banyak wisatawan. Bahkan pihaknya akan membangun sepeda gantung dengan latar air terjun.
Air terjun tersebut akan banyak dikunjungi wisatawan karena air pada objek wisata itu berasal dari pegunungan dan hutan lindung sehingga masih bersih dan sejuk.
Alima menjelaskan penamaan dari air terjun Duo Bidadari tersebut karena di objek wisata itu terdapat dua air terjun yang berdekatan sedangkan penamaan bidadari karena kepercayaan warga setempat bahwa lokasi itu dulunya sebagai tempat pemandian bidadari.
Dalam mengelola objek wisata itu, pihaknya telah membentuk kelompok sadar wisata yang tugas dan segala menyangkut terkait hal tersebut telah disampaikan oleh Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Padang Pariaman beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten Padang Pariaman dari Fraksi PAN Dedi Salim mengatakan upaya Kodim 0308 Pariaman untuk membuka akses ke objek wisata dapat membantu warga untuk meningkatkan perekonomian.
Salim menambahkan, pihaknya mendorong dinas terkait untuk memprioritaskan pembangunan akses jalan ke objek wisata guna meningkatkan pendapatan warga setempat. Ia menyebutkan di kabupaten itu terdapat banyak objek wisata yang potensial untuk dikembangkan mulai dari pantai, pemandangan, pemandian, hingga sejumlah air terjun.