Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil saat meninjau Festival PON Kopi Papua UMKM di Taman Mesran, Jayapura, Minggu 3 Oktober 2021. (Foto: Biro Adpim Jabar)

Jakarta, MNEWS.co.id – Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua menjadi momen bagi Jawa Barat untuk mempromosikan produk UMKM. Jabar pun mendapatkan undangan khusus untuk ikut serta dalam festival PON Kopi Papua yang berlangsung di Taman Mesran, Jayapura pada 3 – 9 Oktober 2021.

Festival itu untuk mendukung produk UMKM Papua, terutama kopi agar lebih berkembang. Pemprov Jabar yang diwakili Dinas KUKM dan Dekranasda Jabar pun membawa sejumlah produk kerajinan khas Tanah Pasundan.

“Di Jabar kita membawa beberapa produk seperti alas kaki, kerajinan dari kelapa khas Pangandaran. Dari Cianjur juga kita bawa,” ujar Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Jawa Barat Kusmana Hartadji.

Kusmana mengatakan, perhelatan olahraga terbesar di Indonesia ini merupakan momen yang langka. Pasalnya, perwakilan dari 34 provinsi hadir dan itu menjadi peluang pasar yang bagus. Menurutnya, peluang produk UMKM Jabar untuk masuk pasar Papua sangat besar, di mana fesyen dan makanan sudah masuk meski nilainya masih kecil.

“Untuk kerajinan di sini lebih bagus, di fesyen kurang dan ini perlu disupport. Kita lebih memperkenalkan dulu bagaimana ada kesamaan antara Jabar dengan Papua, ada keterkaitan batin kedua provinsi, bersama Papua satu hati,” katanya.

Ia menambahkan tidak menutup kemungkinan Pemda Provinsi Jabar alan membuka gerai khusus produk UMKM di Papua. “Potensi kerja sama lebih lanjut akan terwujud. Sekarang kita kerja sama saling menguntungkan, kurangi persaingan, perbanyak kolaborasi. Kerja sama kolaborasi telah dilakukan dengan provinsi Kalimantan Selatan, Bali, NTB dan kemarin dengan Papua Barat,” tambahnya.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, Jabar mendapatkan undangan khusus untuk menampilkan karya UMKM Jabar. “Kami diundang untuk ikut dalam pameran UMKM di Kota Jayapura. Karena hubungan kita lahir batin, jadi ada perdagangan, ada budaya, ada olah raga dan lain-lain, tidak semuanya ikut,” ungkapnya.

Menurutnya, keikutsertaan Jabar dalam festival yang beriringan dengan perhelatan PON itu merupakan bentuk dukungan Jabar supaya produk UMKM Papua terutama kopi untuk berkembang.

Ia menambahkan potensi UMKM Papua sangat luar biasa. Hanya saja pelaku UMKM Papua harus mendapatkan bimbingan dan dorongan dalam hal pemasaran. “Karena Papua itu potensinya besar, tinggal ilmu mengolah dan ilmu marketing-nya. Saya kira itu akan melompat,” katanya.

Gubernu Jabar ini menyatakan kesediaannya untuk bekerja sama dengan Papua dalam mempromosikan produk pelaku UMKM secara masif ke berbagai daerah.