Ilustrasi. (Foto: Jojonomic)

MNEWS.co.id – E-commerce, atau perdagangan elektronik, telah merubah cara pelaku usaha berbisnis di Indonesia

Tren pertumbuhan e-commerce di Indonesia yang melesat telah menjadi katalisator bagi sektor ekonomi kreatif karena pelaku usaha mendapatkan akses ke pasar yang lebih luas.

Dengan geliat ekonomi digital yang semakin pesat, Bank Indonesia (BI) memproyeksikan transaksi e-commerce mencapai hingga Rp572 triliun pada tahun 2023.

VP Relations & Business Support Social Bread Rio Ardhillah menuturkan bahwa kesuksesan pelaku UMKM dapat didorong dengan pendampingan serta wawasan digitalisasi agar tidak mudah tergerus oleh tren yang kerap berubah.

Maka dari itu, semakin penting bagi para pemilik bisnis untuk terus beradaptasi sesuai dengan perkembangan kondisi pasar yang begitu dinamis.

Berikut adalah beberapa peran utama e-commerce dalam mendukung pertumbuhan sektor ekraf di Indonesia.

Akses Global
E-commerce memungkinkan pelaku usaha ekonomi kreatif di Indonesia untuk mengakses pasar global dengan lebih mudah. Mereka dapat menjual produk mereka tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga ke seluruh dunia. Hal ini memungkinkan para pelaku usaha untuk meningkatkan pendapatan mereka secara signifikan.

Pemasaran yang Efektif
Melalui platform e-commerce, pelaku usaha dapat memasarkan produk mereka dengan lebih efektif. Mereka dapat menggunakan fitur-fitur seperti iklan berbayar, media sosial, dan kampanye digital lainnya untuk menjangkau calon pembeli dengan biaya yang lebih terjangkau dibandingkan metode pemasaran tradisional.

Kemudahan Transaksi
E-commerce juga mempermudah proses transaksi. Pembeli dapat dengan cepat memilih produk yang mereka inginkan, membayar secara online, dan menunggu pengiriman ke pintu rumah mereka. Ini menciptakan pengalaman berbelanja yang lebih nyaman, meningkatkan loyalitas pelanggan, dan memperbesar peluang penjualan ulang.

Inovasi Produk
Kompetisi di dunia e-commerce mendorong para pelaku usaha ekonomi kreatif untuk terus berinovasi. Mereka menciptakan produk-produk baru dan unik untuk memenuhi permintaan pasar yang beragam. Inovasi ini tidak hanya bermanfaat bagi pelaku usaha, tetapi juga bagi konsumen yang mendapatkan akses ke produk yang lebih berkualitas dan beragam.

Pemberdayaan Pelaku Kecil
E-commerce memberdayakan pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM) di sektor ekonomi kreatif. Mereka tidak perlu memiliki toko fisik yang mahal, dan mereka dapat memulai bisnis mereka dengan modal yang lebih rendah. Hal ini menciptakan peluang ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat luas.

Meskipun e-commerce telah memberikan banyak manfaat bagi sektor ekonomi kreatif di Indonesia, masih ada beberapa tantangan yang perlu diatasi. Beberapa di antaranya termasuk masalah perlindungan konsumen, pembajakan produk, dan persaingan yang semakin ketat.

Pemerintah dan pemangku kepentingan terkait harus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan sektor ini.