Semarang, MNEWS.co.id – Pasar Rakyat Grobogan 2020 telah resmi dibuka oleh Bupati Sri Sumarni di Alun-alun Purwodadi pada Jumat (13/3/20). Kegiatan pasar rakyat ini merupakan sebagai ajang untuk mempromosikan dan memamerkan produk unggulan Kabupaten Grobogan.
Kegiatan ini untuk memamerkan karya inovatif dan kreatif dari industri kecil dan menengah serta usaha kecil dan menengah (IKM/UKM) dan sekolah-sekolah di Kabupaten Grobogan. Pedagang Kaki Lima (PKL) juga difasilitasi untuk ikut serta memeriahkan acara ini.
”Adanya pasar rakyat ini, masyarakat luas pada umumnya dan calon pembeli baik dari dalam maupun luar Kabupaten Grobogan dapat melihat, mengapresiasi, dan selanjutnya akan membeli produk-produk unggulan,” kata Sri.
Acara pembukaan juga menghadirkan Forkopimda Grobogan, kepala OPD, dan camat se-Kabupaten Grobogan. Usai membuka acara, Sri melakukan peninjauan di masing-masing stan UMKM dan dinas-dinas di lingkungan Pemkab Jepara. Beberapa kali bupati juga mencicipi hasil usaha UKM dan menanyakan pemasaran dan harga di pasaran. Bahkan tidak tanggung-tanggung bupati juga membatik tulis dengan canting.
Dalam kesempatan itu, bupati berharap agar pasar rakyat bisa dijadikan sebagai ajang untuk mempromosikan kemajuan Kabupaten Grobogan dari sektor infrastruktur, ekonomi, budaya, kesehatan, pariwisata, industri, dan sektor lainnya kepada pelaku usaha lainnya. Sehingga bisa memberikan daya tarik bagi investor/pemilik modal sehingga dapat mengembangkan usahanya di Kabupaten Grobogan.
”Saya harapkan pasar rakyat ini bisa membantu meningkatkan pendapatan pelaku usaha di Kabupaten Grobogan. Sehingga kesejahteraan pelaku usaha juga akan meningkat yang selanjutnya akan memberi dampak baik penyerapan tenaga kerja maupun pendapatan masyarakat sekitar pelaku usaha,” ujarnya.
Bagi pelaku UKM dalam melayani konsumen harus selalu memberikan pelayanan yang prima seperti memberi senyuman, menjelaskan, secara jelas produknya, melayani dengan ramah, memberikan harga yang terjangkau, dan tidak menaikkan harga di luar kewajaran. Kemudian penampilan produk yang menarik dan pelayanan lainnya, sehingga konsumen puas dan akan mempromosikan produk pelaku usaha dengan nilai-nilai yang positif.
”Saya harapkan pelaku usaha di Kabupaten Grobogan dapat menjalin kontak dagang yang kontinyu/berkelanjutan dengan konsumen baik dari dalam dan dari luar Kabupaten Grobogan sehingga perekonomian Kabupaten Grobogan akan berkembang dan mampu meningkatkan daya saing produk unggulan Kabupaten Grobogan,” kata Sri.