Kunjungan rombongan OJK Regional VI Sulampua di salah satu UMKM di Luwu Utara. (Foto: Istimewa/Inikata.com)
Kunjungan rombongan OJK Regional VI Sulampua di salah satu UMKM di Luwu Utara. (Foto: Istimewa/Inikata.com)

Makassar, MNEWS.co.id – Komitmen Bupati Kabupten Luwu Utara, Indah Putri Indriani, menjadikan daerah tersebut sebagai kabupaten UMKM di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) terbukti tidak bertepuk sebelah tangan.

Sudah dua tahun daerah Luwu Utara telah tercatat ada 12.980 usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang terdiri dari usaha mikro 12.790, usaha kecil 150, dan usaha menengah 400. Sehingga dengan jumlah tersebut pelaku usaha mikro masih mendominasi di Luwu Utara, hingga 97,5 persen.

Berdasarkan data tersebut, Nurdin Subandi selaku Kepala OJK Regional 6 Sulampua, setelah menghadiri rapat pleno TPAKD bersama bupati, langsung melakukan peninjauan di beberapa lokasi UMKM di Luwu Utara, khususnya di Masamba, Rabu (4/3/20).

Didampingi dengan Deputi Direktur Kemitraan OJK Regional 6 Sulampua, Ahmad Murad dan Kepala Biro Ekbang Setda Sulsel Since Erna Lamba, dan Kepala DP2KUKM Lutra, Muhammad Kasrum. Dua UMKM yang dikunjungi adalah Farhan dan Challodo.

“UMKM di sini memiliki potensi yang sangat besar untuk dapat berkembang dan bersaing di pasar yang lebih besar,” katanya.

Nurdin mengatakan, UMKM Luwu Utara membutuhkan pelatihan serta pendampingan dalam membuat membuat produk yang lebih inovatif dan variatif dengan packaging yang mencirikan karakteristik Luwu Utara.

“Biar bisa lebih dikenal lagi, baik di dalam maupun luar negeri, sebagai buah tangan wisatawan. Di samping itu, perlu juga media promosi, baik melalui media massa ataupun media sosial,” kata Nurdin.

Ia pun memberikan apresiasi kepada Bupati Luwu Utara beserta jajarannya, dalam hal ini perangkat daerah terkait, DP2KUKM, yang selalu maksimal dalam melakukan pendampingan terhadap UMKM yang ada di Luwu Utara.

“Kami memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Bupati beserta jajarannya, dalam hal ini Kadis P2KUKM, dalam pendampingan terhadap UMKM untuk memperbesar skala usaha UMKM di Luwu Utara,” tambahnya.