Niki Zefanya Resmi Merilis Album Moonchild. (Foto: Instagram/Nikizefanya)

Jakarta, MNEWS.co.id – Musisi Niki Zefanya secara resmi merilis album debut penuhnya yang berjudul MOONCHILD pada Kamis (10/9/20).


Album Moonchild memuat tema identitas dan pemberdayaan. Konsep album ini memakan waktu dua tahun menelusuri perjalanan Niki. Moonchild dikategorikan sebagai alegori sonic, tentang kaum muda dalam tiga fase bentuk bulan. Dimulai dari bulan sabit yang menggambarkan kepolosan, rasa ingin tahu, dan memulai atau mengambil bagian dari sesuatu hal.


Fase kedua yakni setengah bulan atau gerhana (kehilangan harapan dan kekecewaan). Kemudian fase ketiga bulan purnama (penemuan diri dan kekuatan). Moonchild meleburkan elektrik R&B, pop, urban, punk, country, dari balada piano orkestra.


Niki mengatakan bahwa dirinya lebih berenergi dan terstimulasi saat malam hari ketimbang siang hari. Sehingga dia menamakan diri sebagai child of the moon. Fiksi alam terbayang di dalam pikirannya.

“Menghadirkan seluruh cerita itu adalah rollercoaster! Saya membuang semua prasangka, aturan, dan batasan yang membuat saya merasa kurang ‘lepas’ dan membiarkan kreativitas saya mengambil kendali. Anda tidak akan dapat membayangkan gejolak mental yang terjadi untuk membawa album ini ke posisi sekarang,” kata Niki.

Beberapa kolaborator dalam album Moonchild antara lain produser dan penulis Jacob Ray, collective producer Bekon & the Donuts, dan produser Montreal Pomo. Album Moonchild diakui berbeda dari karya NIKI sebelumnya.