Jakarta, MNEWS.co.id – Edukasi terkait manfaat teknologi internet merupakan hal kunci untuk memperkuat digitalisasi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk bertahan selama pandemi COVID-19.
Hal tersebut disampaikan oleh Vice President Bukalapak, Kurnia Rosyada, dalam diskusi virtual yang diadakan pada Jumat (11/9/2020).
“Kami mengusahakan memberitahu kepada para pelapak bahwa sebenarnya sangat mudah sekali untuk menjadi wirausaha secara online, proses on boarding bagi para merchant bisa dilakukan dengan sangat mudah,” ujar Kurnia.
Ia menjelaskan, bentuk edukasi yang sederhana adalah menjelaskan bagaimana mudahnya mengunggah foto produk untuk dipamerkan pada platform e-commerce.
Untuk mendukung hal tersebut, Bukalapak menghadirkan inovasi antara lain melakukan update, termasuk fitur upload video produk, juga menghadirkan fitur untuk mempermudah pelapak dalam memberikan diskon.
Bagi pelapak yang baru bergabung, lanjutnya, Bukalapak juga menyediakan video tutorial yang akan membantu menjelaskan cara pendaftaran akun, cara membuat deskripsi produk yang menarik, serta cara memproses pesanan dan pengiriman.
Selain itu, untuk menarik lebih UMKM “Go Digital”, Bukalapak juga melakukan ekspansi BukaMart yang menggandeng toko-toko offline bergabung, sekaligus sebagai cara untuk mempermudah akses pelanggan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Bukalapak juga mendukung program pemerintah untuk meningkatkan konsumsi produk lokal.
“Pertama, kampanye ‘Bangga Buatan Indonesia’ dengan produk-produk yang beragam, mulai dari makanan, t-shirt, aksesoris motor, maupun produksi lokal dari semua brand maupun merchants di Indonesia,” kata Kurnia seperti yang dikutip dari rilisan berita Antara.
Bukalapak juga melakukan banyak promosi terkait produk-produk Indonesia, serta mengedukasi pelapak maupun pelanggan untuk bangga dan membeli produk buatan Indonesia.
