Ilustrasi Kantin UMKM. (Foto: Trubus.id)

Jakarta, MNEWS.co.id – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengajak masyarakat untuk turut membangkitkan UMKM di Indonesia. Salah satunya, dengan membeli produk kuliner yang dijual UMKM.

Melalui video yang diunggah Sandi di akun Instagramnya, terlihat bersama rombongan pegawai Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menuju kantin, memesan makan siang dan duduk di meja sesuai dengan protokol kesehatan.

“Ini kita makan UMKM yang ada di kantin sama mbak Wamen, tapi banyak yang tutup karena work from home. Ini salah satu bagian ekonomi kreatif karena kuliner ini sub sektor yang paling banyak menopang ekonomi kreatif,” kata Sandi.

Menurut Sandi, bisnis kuliner tidak akan mati. Sebab makanan dan minuman (pangan) menjadi kebutuhan primer setiap orang, selain sandang dan papan.

Dengan makan di kantin, kata Sandi, diharapkan UMKM bisa berangsur pulih meskipun masih dalam kondisi pandemi Covid-19. “Mudah-mudahan bisa membantu teman-teman yang ada di cafetaria,” katanya.

Sebelumnya, Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki mendorong instansi pemerintah termasuk Kementerian atau Lembaga, Pemda dan BUMN untuk belanja produk UMKM.

“UMKM terdampak pandemi Covid-19 sehingga perlu mengefektifkan belanja pemerintah, lembaga, BUMN, termasuk pemerintah daerah untuk berbelanja produk UMKM,” ujar Teten.

Untuk mendukung hal itu, Kemenkop UKM telah menghadirkan beberapa program sebagai bentuk pendampingan transformasi digital UMKM seperti EDUKUKM.ID yaitu Program e-learning atau pelatihan daring secara gratis .

Selain itu, ada juga program pelatihan yang dibuat dalam bentuk Seri Podcast 60 detik untuk memandu UMKM shifting ke model bisnis digital yang bisa diakses di kanal media sosial @kemenkopukm. Lalu ada juga Seri Webinar SPARC Campus yang bisa diakses di SMESCO.

Tak hanya itu, pihaknya juga menyediakan seri video bertema New Normal/Adaptasi Kebiasaan Baru yang bisa diakses di kanal media sosial @kemenkopukm dan Seri pelatihan daring yang terintegrasi dengan program SPARC Campus yang diakses di SMESCO