Ilustrasi marketplace. (Foto: Freepik/sunnygb5)

Jakarta, MNEWS.co.id – Katadata Insight Center (KIC) merilis hasil surveinya terkait pengaruh kehadiran marketplace terhadap pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia.

Survei berjudul “MSME Study Report 2021: Peran Marketplace bagi UMKM”  mengungkapkan sejumlah alasan UMKM beralih ke marketplace, terutama di tengah pandemi Covid-19.

Manajer Survei Katadata Insight Center (KIC), Vivi Zabkie menyampaikan 77 persen dari pelaku usaha UMKM yang disurvei mengakui kehadiran marketplace memperluas  eksposur atau jaringan usaha. Sementara sebanyak 70 persen responden menilai platform daring praktis serta bisa menjalankan usaha dimana saja.

“Sebanyak 69 persen responden juga menjawab marketplace memiliki banyak promo, serta gratis ongkir untuk menarik konsumen,” kata Vivi dikutip dari Katadata.

Dari semua program promosi di marketplace, program gratis ongkos kirim (ongkir) dianggap paling membantu bisnis UMKM. Program tersebut dinilai membantu oleh 50 persen responden. Setelah prgram gratis ongkir, sebanyak 38 responsen juga menyukai program diskon.

Ketika berjualan di marketplace, terdapat 66 persen responden yang memberikan promosi gratis ongkir di tokonya, diikuti 57 persen yang memberikan diskon, 32 persen memberikan cashback, 18 persen melakukan penjualan cepat dan 8 persen responden tidak memberikan promosi apapun di tokonya.

Ia menambahkan sebesar 50 persen pelaku UMKM yang disurvei menilai, program hari khusus dari marketplace Shopee menjadi program yang paling membantu di masa pandemi Covid-19. Program hari khusus yang dimaksud, seperti Shopee 12.12, Shopee 3.3, Gajian Sale, dan sebagainya.

Promosi khusus dari Tokopedia seperti Waktu Indonesia Belanja (WIB) juga dinilai 12 persen responden turut membantu. Sama halnya dengan apa yang ditawarkan Bukalapak-Diskon cashback untuk pelanggan fitur super seller disukai oleh 5 persen persen, dan Lazada-hari promosi khusus seperti Lazada 12.12, dan Lazada 3.3 disukai sebanyak empat persen responden.

Dengan beragam dukungan tersebut, kehadiran marketplace di Indonesia berperan penting mendukung pertumbuhan bisnis UMKM.

“Hal ini sebagaimana yang tercermin dari jawaban responden, dari skala 1-10 rata-rata memberi nilai 8 terkait besarnya peran marketplace dalam membantu UMKM bertahan di masa pandemi,” ungkapnya.