Produk UMKM oleh-oleh khas Karawang yang ada di Toserba 57 Rest Area Tol KM 57. (Foto: Yuda Febrian Silitonga)

Jakarta, MNEWS.co.id – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya mewujudkan kualitas pelayanan yang baik, khususnya dalam pelayanan di Tempat Istirahat Pelayanan (TIP) jalan tol atau rest area.

Direktur Jenderal Bina Marga Kemenetrian PUPR Hedy Rahadian mengatakan, jalan tol merupakan strategi Pemerintah untuk menekan biaya logistik dan memangkas waktu tempuh yang menjadikan infrastruktur ini sebagai backbone.

“Tentu saja tidak mudah dalam pembangunan jalan tol, pelayanan yang dahulu melayani di jalan nasional saat ini kami sediakan tempat di rest area,” demikian disampaikan Hedy Rahadian dalam keterangan tertulis, Selasa (19/8/2022).

Tempat Istirahat Pelayanan (TIP) diharapkan tidak hanya menjadi tempat singgah atau istirahat saja, tetapi juga dapat menyediakan produk lokal. Dalam skala yang lebih luas, TIP didorong untuk menjadi pemicu ekonomi wilayah sekitarnya, seperti usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Pemerintah juga terus berupaya meningkatkan fasilitas dan pelayanan TIP sekaligus memberdayakan wilayah setempat. Salah satunya adalah dengan mengajak para pemilik UMKM untuk menawarkan produk unggulan daerah setempat.

Dengan begitu, pengguna jalan tol dapat memperoleh produk khas daerah setempat dengan merek lokal sebagai buah tangan, yang dapat memberikan dampak positif pada perekonomian masyarakat.

Penyediaan fasilitas UMKM pada TIP dilaksanakan pada 117 TIP yang tersebar di sepanjang jalan tol di Pulau Jawa yang terdiri dari 88 TIP. Sementara di jalan tol Trans Sumatera terdapat 27 TIP dan jalan tol di Pulau Kalimantan terdapat 2 TIP.

Persentase UMKM pada TIP mencapai 72 persen dan 28 persen untuk non-UMKM. Sehingga secara keseluruhan, total UMKM yang sudah mendirikan gerainya di seluruh TIP terbagi menjadi sebanyak 1.850 UMKM dan 709 Non-UMKM.