Jakarta, MNEWS.co.id – Tak hanya sebagai penunjuk waktu, perkembangan jam tangan menjadi salah satu aksesoris kian bertransformasi dengan berbagai kreasi. Termasuk jam tangan produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) lokal di Bandung, Jawa Barat, yaitu Pala Nusantara.
Jam tangan yang berasal dari material kayu ini telah sukses menunjukkan eksistensinya di Indonesia hingga ke luar negeri. Desain jam tangan melambangkan beberapa wilayah eksotis di Indonesia yang dibedakan berdasarkan warna, yakni merah, biru, dan cokelat.
“Kulturnya dilihat dari warna, merah dari Toraja, biru dari Baduy, dan mitologi nusantaranya seperti burung merak, arwana, serta ayam cemani,” kata Founder Pala Nusantara, Ilham Pinastiko dikutip dari Medcomm.
Setiap produk jam tangan menyisipkan simbol yang menunjukkan identitas budaya nusantara. Bahan bakunya pun disebut terbuat dari perpaduan kayu sonokeling dari Sulawesi, kayu eboni dan mapel.
“Masyarakat bisa tetap nge-hype dan menikmati produk lokal tanpa menyampingkan kualitas dari produk lokal tersebut dan tentu menggunakan bahan kayu yang ramah lingkungan,” kata Ilham
Saat ini Pala Nusantara tengah mengeluarkan produk PALA Gawai, jam yang dapat dikalungkan di berbagai tempat. Ilham menjelaskan produk ini tidak akan memindahkan audiens bagi mereka yang sudah memakai smartwatch.
“Inspirasinya dari jam saku yang pernah ada dari ratusan tahun lalu, bertransformasi menjadi jam tangan dan kita angkat lagi valuenya,” tambahnya.
Sejak berdiri di tahun 2018, Pala Nusantara tak henti bersinergi dengan berbagai pihak. Mereka disebut telah sukses berkolaborasi dengan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.