Dalam acara Indonesia Modest Fashion Week di Melbourne, Li Scarf by Irun Maulana menampilkan 8 koleksi fashionnya.

MNEWS.co.id – UMKM fesyen muslim asal Purworejo dengan jenama Li Scarf by Irun Maulana berhasil mengikuti ajang Indonesia Modest Fashion Week di Melbourne, Australia pada Maret 2023 lalu.

Dalam produksi koleksi ini, Li Scarf berkolaborasi dengan Rumah Inklusif Kebumen, sebuah komunitas difabel di Kebumen, Jawa Tengah yang memproduksi fesyen lalu kemudian diolah oleh Irun Maulana sang desainer.

Rumah Inklusif Kebumen memberdayakan teman-teman difabel untuk memproduksi produk fesyen yang kemudian diolah oleh Li Scarf dan dijadikan busana dengan level internasional.

Irun menyebut gaya busana modern yang terkenal dengan pakaian tertutup sedang menjadi tren di dunia fashion.

Dalam acara Indonesia Modest Fashion Week di Melbourne, Li Scarf by Irun Maulana menampilkan 8 koleksi fashionnya. Dalam desain terbarunya ini, Irun menampilkan sejumlah pesan moral kepada masyarakat.

“Pesan yang ingin disampaikan adalah disabilitas bisa tetap berkarya dalam menjalani kehidupan dan juga menolak keras tindakan bullying,” jelas Irun dilansir MNEWS.co.id dari Kompas.

Kehadiran produk Li Scarf di Indonesia Modest Fashion Week di Melbourne juga membuka peluang untuk kerja sama antara jenama lokal Indonesia dengan brand internasional. Hal ini tentu membawa manfaat besar bagi perkembangan dunia fesyen di Indonesia.

Pemerintah menargetkan pada tahun 2024 Indonesia akan menjadi pusat mode busana muslim dunia karena industri fesyen dianggap mampu membuktikan geliatnya menjadi komoditi yang cukup besar di Indonesia.