Ilustrasi Kapal PELNI. (Foto: Antara Foto/Kornelis Kaha)

MNEWS.co.id – PT Pelayaran Nasional Indonesia (PT Pelni) akan menambah petugas pemeriksaan untuk meningkatkan pemeriksaan barang bawaan penumpang saat naik ke atas kapal maupun di bawah kapal. Kebijakan ini dilakukan untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan pelayaran sekaligus persiapan menghadapi Angkutan Lebaran 2023.

Untuk mewujudkan ini, Pelni menggandeng pihak TNI setempat untuk memastikan pelayanan Angkutan Lebaran 2023 berjalan kondusif, aman dan nyaman.

“Untuk meningkatkan keamanan di atas kapal, kami akan memperkuat koordinasi dengan pengelola pelabuhan untuk memperketat pengawasan area pelabuhan sehingga bisa menutup ‘jalan tikus’. Akses ilegal ini membuat penumpang tanpa tiket maupun pedagang asongan naik ke atas kapal,” kata Kepala Kesekretariatan Perusahaan Pelni Opik Taupik dalam keterangan resminya, Senin (6/3/2023).

Minggu lalu, Pelni berhasil mengamankan temuan minuman beralkohol dari barang bawaan penumpang yang hendak naik ke KM Labobar dari Pelabuhan Bitung, Sulawesi Utara.

Saat kejadian, petugas keamanan kapal mendapati satu buah koper besar yang berisikan botol minuman beralkohol tradisional seberat 50 liter. Petugas segera menyerahkan pemilik barang beserta barang bukti kepada pihak berwenang di wilayah Pelabuhan Bitung.

“Temuan ini berkat kewaspadaan tenaga pengamanan di atas kapal yang berhasil mendeteksi barang bawaan penumpang yang dirasa janggal atau membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut. Manajemen mengapresiasi tindakan yang sudah dilakukan dan mendukung kebijakan untuk memperketat pengawasan barang bawaan penumpang ke atas kapal,” ujar Opik.

Selain minuman beralkohol, penumpang kapal Pelni juga dilarang membawa senjata api maupun senjata tajam, binatang, bahan peledak, dan makanan berbau menyengat.