
Jakarta, M-News.co.id – Selesai membuka Konferensi ASAFF 2018 di Jakarta, Ketua Umum HKTI Jenderal TNI (Purn.) Dr. Moeldoko lanjut meresmikan pembukaan gelaran Food Festival ASAFF 2018 sebagai salah satu rangkaian besar kegiatan dalam event ASAFF 2018 yang berlangsung pada 28-30 Juni 2018 di Jakarta Convention Center.
Kuliner Nusantara merupakan salah satu pilar pertumbuhan manufaktur dan ekonomi Indonesia yang dicanangkan tercapai pada tahun 2019. Demi tercapainya cita-cita tersebut, Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) bersinergi bersama Komunitas Sahabat UMKM dengan menyelenggarakan FOOD FESTIVAL ASAFF 2018. Kegiatan Food Festival ini merupakan salah satu cara untuk memperkenalkan dan mempromosikan kekayaan kuliner Indonesia kepada dunia. Lebih dari 40 pelaku UMKM dari sektor kuliner turut ambil bagian untuk meramaikan FOOD FESTIVAL ASAFF 2018 dan akan menyajikan beragam kuliner pilihan khas Indonesia.
Dalam pidato pembukaannya Moeldoko menjelaskan jika Indonesia telah memiliki keunggulan produk-produk dalam negeri. “Sebagai negara tropis, kita memiliki kekayaan hasil alam yang luar biasa dan memiliki keunggulan sendiri, salah satunya adalah buah-buahan dan rempah-rempah,” ujar Moeldoko.
“Salah satu negara yang memiliki diversifikasi makanan tertinggi di dunia adalah Indonesia. Ada kurang lebih 714 suku di Indonesia, jika masing-masing suku memiliki satu jenis makanan, maka sudah ada 714 kuliner di Indonesia,” lanjut Moeldoko.
Sesuai dengan tema penyelenggaraan ASAFF 2018 “Transforming Challenges into Opportunities: Agricultural Innovation and Food Security”, pelaku UMKM dari sektor kuliner diajak untuk mengubah tantangan menjadi peluang pengembangan usaha mereka. Moeldoko mengajak para pelaku UMKM untuk dapat memanfaatkan momentum pelaksanaan Food Festival ASAFF 2018 ini dengan sebaik mungkin. “Ekspos berbagai kekayaan kuliner daerah agar para pelaku UMKM dapat menaikkan tingkatnya, sesuai dengan misi dari Komunitas Sahabat UMKM,” ujar Ketua Umum HKTI tersebut.
Moeldoko juga mengajak semua pihak untuk dapat bersama-sama untuk bersinergi dari hulu ke hilir dengan mengeksplor dan mengekspos berbagai produk pertanian dan produk UMKM untuk pasar global. “Diharapkan forum ini dapat ditangkap oleh konsumen dari berbagai negara. Manfaatkan forum ini dengan sebaik-baiknya, sehingga dapat meningkatkan pengaruh bagi sesama pelaku UMKM lainnya,” tutup Moeldoko.