Ilustrasi tampilan keunikan produk. (Foto: Evermine)

Jakarta, MNEWS.co.id – Membangun dan memiliki usaha sendiri bisa jadi merupakan cita-cita banyak orang. Termasuk bagi Jelita Puspa Agustin, pemilik usaha kuliner lokal dengan jenama Multi Pangan Sehat.

Jiwa wirausaha wanita yang akrab disapa Jelita, sudah dimulai sejak 2009 yaitu saat dirinya masih berstatus sebagai karyawan. Pada saat itu, Jelita membuat cokelat karakter dan cokelat loly yang dijajakan di kantor hingga dititipkan ke toko serta koperasi sekolah.

Dibantu sang suami, di tahun 2015 Jelita mulai fokus mengembangkan bisnisnya dengan mematangkan branding nama usaha, logo, dan juga kemasan pada produk-produk yang akan dibuat. Cita-citanya sederhana, yaitu tidak mau selamanya menjadi karyawan dan ingin mempunyai usaha yang bisa diturunkan kepada anak-anaknya.

Di bawah jenama Multi Pangan Sehat, Ia mulai mengembangkan bisnisnya. Kini, usahanya sudah memiliki beberapa varian produk di antaranya brownies, snack sereal, dessert, bakso cup, minuman kemasan, hingga cookies. Snack sereal menjadi produk yang paling banyak diminati oleh konsumen karena berbahan dasar oatmeal yang kaya manfaat juga dapat mencukupi energi di pagi hari.

Produk miliknya diproduksi menggunakan bahan lokal yang berkualitas tanpa pengawet dengan kemasan yang higienis karena disimpan sangat tertutup.

“Untuk produk crispy brownies, produk saya berbentuk koin dan tipis yang pertama di Indonesia,” kata Jelita kepada MNews.

Proses pembuatan produk dilakukan di rumahnya yang berlokasi di Kalideres, Jakarta Barat dengan kapasitas produksi sebanyak 3 kg hingga 5 kg. Produk dibanderol dengan harga mulai dari Rp15.000,- Rp70.000,- tergantung dari ukuran kemasan produk.

Salah satu produk dari Multi Pangan Sehat. (Foto: Multi Pangan Sehat)

Dalam memasarkan produknya, sejak awal merintis usaha Jelita telah memanfaatkan platform online seperti Instagram, WhatsApp, hingga memiliki beberapa reseller.

Jelita menambahkan, selama masa pandemi Ia juga melakukan berbagai variasi produk tambahan yang paling banyak dicari. Akhirnya, Ia pun membuat produk baru yaitu dimsum dan siomay ikan dalam bentuk makanan beku (frozen food).

Ke depannya, Jelita berencana akan membuat outlet untuk memasarkan produk ready to eat seperti dimsum, siomai, dan dessert box. Sementara untuk berbagai produk snack, Ia berencana untuk mengembangkan usahanya dengan melakukan ekspor.

Tidak hanya itu, Jelita juga memotivasi sesame pelaku usaha untuk mencari produk yang memiliki nilai jual hingga selling point yang unik. Hal ini bertujuan agar produk dapat diminati oleh konsumen serta memiliki diferensiasi.

“Selalu berusaha dan tidak gampang menyerah, jika gagal bangkit lagi dan terus mencoba. Karena seorang pengusaha harus cukup sabar dan kuat mentalnya,” pungkas Jelita.