Jakarta, MNEWS.co.id – Bagi sebagian orang, sampah itu membawa masalah. Semaksimal mungkin selalu berusaha untuk disingkirkan. Namun tidak sedikit bagi beberapa orang sampah mengubah hidup dengan menjadikan peluang. Malah tak sedikit dengan sampah mereka bisa menolong sesama.
“Ubah sampah menjadi berkah” mungkin tepat ditujukkan bagi Edy Fajar Prasetyo yang berhasil mengubah sampah-sampah plastik menjadi barang menarik hingga bernilai ekonomis melalui usahanya Eco Business Indonesia.
Usaha tersebut Edy bangun sejak tahun 2013 berawal dari kepeduliannya soal sampah yang banyak di kampusnya hingga muncul ide menyulap sampah tersebut agar bisa dijual.
Melalui usahanya ini, Ia juga memberdayakan ibu-ibu rumah tangga dengan memberikan pelatihan untuk menjadi perajin sampah tersebut. Edy juga menghadapi berbagai macam kendala salah satunya yaitu meyakinkan lingkungannya bahwa berbagai sampah plastik bisa dikreasikan menjadi barang yang bernilai ekonomis.
Di tengah masa pandemi Covid-19, Edy mengakui bahwa usahanya juga terkena dampak yang cukup merugikan. Usaha yang bermula lebih banyak dilakukan secara offline, kini Ia alihkan dengan menggunakan pendekatan secara digital salah satunya memanfaatkan iklan di internet.
Di dalam sesi Business Coaching UMKM Academy by Kimia Farma, Edy berbagi beberapa tips yang dapat dilakukan oleh pelaku usaha untuk tetap profit di masa pandemi Covid-19, salah satunya dengan mengoptimalkan pemasaran dan promosi online.
Menurutnya, penggunaan iklan melalui media online menjadi semakin relevan dan dibutuhkan khususnya di tengah pandemi saat ini. Media online menjadi sebuah peluang yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha untuk dapat mempromosikan produknya untuk memperluas jangkauan pasar.
Edy menambahkan pelaku usaha juga harus memperhatikan target pasar yang dituju. Salah satu kunci keberhasilan bisnis adalah menentukan strategi pemasaran yang tepat. Tentunya hal ini akan membuat kegiatan promosi yang dilakukan secara online menjadi jauh lebih efektif dan lebih tepat sasaran.
Faktor penting berikutnya yang berperan dalam mendukung pemasaran online adalah teknik copywriting. Edy mengakui bahwa copywriting merupakan salah satu hal yang sangat penting dan harus diperhatikan dalam melakukan pemasaran di internet.
Karena saat membuat konten melalui internet tentu saja tidak hanya berupa gambar, audio, maupun video. Tulisan juga menjadi salah satu unsur pendukung dalam melalukan promosi serta akan mendapatkan target yang lebih luas, sehingga nantinya dapat membuka peluang konsumen baru.
Beberapa istilah copywriting yang dilakukan oleh Edy terkait dengan usahanya antara lain ada Sukaesih ‘Suka Dievaluasi’, Baper ‘Bawa Perubahan’, dan Sampah ‘Selalu Akan Mudah ‘Pabila Ada Harapan’.
“Membuat copywriting tentang produk memang sangat penting untuk memperkenalkan produk usaha. Apalagi membuat narasi yang menjadi top of mind oleh konsumen sangatlah penting,” kata Edy saat berbagi kisah usahanya kepada para peserta UMKM Academy Kimia Farma bersama Komunitas Sahabat UMKM, Senin, (9/11/20).
Edy juga menekankan pentingnya melakukan kolaborasi produk dengan sesama pelaku usaha. Namun menurut Edy, ada beberapa aspek yang harus diperhatikan dalam membentuk kolaborasi yang tepat dalam situasi new normal. Salah satunya adalah memperhatikan cakupan dan durasi agar kolaborasi sesuai dengan target yang dituju. Pelaku usaha juga perlu untuk memantau serta mengevaluasi dari kolaborasi yang diciptakan agar bisa memaksimalkan kegiatan promosi yang akan dlakukan.
