Kemenparekraf-Kemenkop UKM Bersinergi Pulihkan Usaha Pelaku Parekraf. (Foto: dok Kemenparekraf)

Jakarta, MNEWS.co.id – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno sepakat bersinergi dengan Menteri Koperasi dan UKM (Menkop dan UKM) Teten Masduki untuk memulihkan dan membangkitkan UMKM pariwisata dan ekonomi kreatif. Khususnya yang berada di lima kawasan Destinasi Super Prioritas (DSP) dan daerah wisata lainnya di Indonesia.

Sandi mengatakan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif memiliki kaitan yang sangat erat dengan UMKM. Menurut data yang Ia peroleh, 70 persen pelaku wisata dan ekonomi kreatif di Indonesia adalah UMKM.

“Sektor UMKM dengan pariwisata dan ekonomi kreatif sangat beririsan, 97 persen lapangan kerja di Indonesia ada di sektor UMKM dan 70 persen dari pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif itu UMKM. Jadi ini langkah baru kinerja kita untuk membuka lapangan kerja seluas-luasnya,” ungkapnya dilansir siaran pers Kemenparekraf.

Ia mengatakan pihaknya telah sepakat dengan Teten untuk memetakan klaster-klaster UMKM yang ada di 17 subsektor ekonomi kreatif dan diharapkan hal itu dapat menjadi gambaran bagi Kemenparekraf dan Kemenkop-UKM untuk mengembangkan sektor UMKM.

“Kami akan melakukan suatu pemetaan melalui klaster setiap subsektor dan tadi sudah diizinkan Pak Menteri Koperasi dan UKM, bahwa kita akan berkolaborasi di setiap kluster ini dengan output dan outcome yang jelas untuk mempertahankan lapangan kerja, bukan hanya di lima destinasi super prioritas, tapi juga di seluruh wilayah pariwisata dan ekonomi kreatif,” tambahnya.

Salah satu langkah kolaborasi yang akan ditempuh adalah membina pelaku wisata dan ekonomi kreatif yang ada di desa-desa wisata sekitar kawasan Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB). Pengembangan ini juga sebagai upaya menyambut pelaksanaan MotoGP 2021 di Mandalika dalam waktu dekat.

“Ada beberapa desa wisata di sekitar Mandalika yang sudah dibina bersama-sama seperti Desa Bilebante. Itu adalah program kolaborasi Kemenparekraf dan Kementerian Koperasi dan UKM, dan kita akan tingkatkan, karena jumlah desanya yang ada di sekitar Mandalika ini cukup potensial dan saya melihat kolaborasi kita nanti MotoGP itu akan mendatangkan kesejahteraan untuk masyarakat luas sekitar Mandalika, NTB, dan juga Indonesia,” ujar Sandiaga.

Ia juga meminta untuk segera dibuat  working group antara Kemenparekraf dengan KemenkopUKM untuk menindaklanjuti pembicaraan hari ini.

Sementara itu, Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, mengungkapkan pihaknya siap membantu dalam menyediakan suplai pelaku ekonomi kreatif di sekitar destinasi wisata, terutama di subsektor kriya, fesyen, dan kuliner.

“Kami akan mendukung dari sisi suplai, misalnya kuliner daerah ini apa atau suvenirnya apa, karena suvenir ini kan bisa saja dari luar daerah wisata,” kata Teten.