Sandiaga Uno. (Foto: Wartakota)

Jakarta, MNEWS.co.id – Pandemi Covid-19 yang mewabah di Indonesia sejak awal Februari tidak boleh menghentikan langkah Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dalam berkreasi. Pesan tersebut diungkapkan Sandiaga Uno dalam live Facebook bertajuk ‘Kolaborasi Kreatif Hantaran Idul Fitri dalam Memberdayakan UKM’ pada Minggu (10/5/20).

Bincang jelang ngabuburit itu dihadiri oleh sejumlah pelaku usaha, seperti Owner Mamaberry Chips Gourmet, Mirsya Budiarsi, Ria Miranda dan Pandu Rosadi selaku influencer Couple. Selain itu, Lulu Kordinator Penganyam, Senior Brand Manager Unilever Sidhwash Yuliana Safriani serta Sandiaga Uno dan istri, Nur Asia Uno.

Sandiaga Uno menyampaikan kolaborasi yang tercipta antara pelaku usaha menjadi awal dari ‘new normal’ yang bisa menjadi inspirasi dan benchmark untuk UKM lainnya di situasi pandemi.

“Saya melihat strategic partnership yang digagas teman-teman entrepreneur ini sebagai new normal. Ini adalah suatu kolaborasi kreatif yang memiliki dampak positif dalam penciptaan lapangan kerja dan kesejahteraan usaha mikro pengrajin,” ungkap Sandi.

Dalam kesempatan itu, Lulu selaku Koordinator penganyam asal Ponorogo, Jawa Timur menyampaikan rasa gembiranya. Sebab, di tengah keterpurukan ekonomi imbas wabah virus Korona saat ini, para ibu rumah tangga seperti dirinya di Ponorogo kini tengah mendulang rezeki.

Mereka masih berjibaku menyelesaikan pesanan tas anyaman sebanyak 2.000 buah untuk memenuhi pesanan dari Mamaberry. Pesanan tas anyaman tersebut katanya sangat membantu ekonomi warga di tengah pandemi.

Sebab, permintaan tas anyaman lokal sangat rendah, mengingat tas sebelumnya hanya dijual di pasar tradisional di wilayah Ponorogo, Jawa Timur.

“Karena tempat jualan hanya di pasar tradisional, jadi permintaan tas tidak begitu banyak, hanya sebatas tas hajatan, sembako dan tas belanja biasa. Alhamdulillah tahun ini ada pesanan lagi dari Mba Mirsya,” ungkap Lulu.