Bupati Demak Eistianah didampingi Kepala Dindagkop Iskandar Zulkarnain saat meninjau etalase di Swalayan Aneka Jaya Demak yang menjajakan produk UMKM khas Kota Wali. (Foto: Wahib Pribadi/Jawa Pos Radar Semarang)

MNEWS.co.id – Bupati Demak, Eistianah, mengapresiasi para pengelola swalayan di Demak yang telah menyerap produk-produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Hal itu sebagai bagian dari upaya memberikan peluang yang baik dalam pemasaran produk usaha mikro kecil tersebut.

Bupati mengungkapkan, banyak produk UMKM di Demak yang berhasil menembus pasar luar daerah. Karena itu, pembinaan terus dilalukan agar pelaku UMKM bisa tetap eksis.

“Kita juga apresiasi Swalayan Aneka Jaya yang telah berinvestasi dan merekrut karyawan mayoritas dari Demak. Kita juga sama-sama mensupport, termasuk dalam mengembangkan UMKM dan mengurangi angka pengangguran,” katanya.

Swalayan Aneka Jaya Demak memiliki komitmen menyerap tenaga kerja lokal. Para karyawan yang direkrut setidaknya 90 persen berasal dari Demak sendiri. Hal ini disampaikan Lizning, selaku perwakilan dari manajemen Aneka Jaya saat peresmian cabang baru di jalan Sultan Hadiwijaya, Kota Demak.

Selain itu, kata dia, pihaknya juga menggandeng para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) setempat. Mereka diberikan kesempatan untuk berjualan atau menjajakan produknya di swalayan tersebut.

“Ini sebagai bukti bahwa kami sangat peduli pada lingkungan dimana Aneka Jaya berada. Produk UMKM di Demak ini ikut mewarnai etalase di swalayan,” katanya. Menurutnya, kepercayaan pasar membuat Aneka Jaya bisa berkembang pesat seperti saat ini.

Dia menambahkan, Aneka Jaya telah menjadi mitra masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya. “Kita terus berkarya untuk membantu pemerintah daerah,” ujarnya.

Kepala Dindagkop UKM Demak, Iskandar Zulkarnain juga turut mengapresiasi mitra swalayan yang mau berbagi dalam pemasaran atau penjualan hasil produk UMKM di Demak.

“Mari kita bersama-sama mensejahterakan masyarakat, utamanya yang bergerak di bidang UMKM,” katanya.