Kediri, MNEWS.co.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri, Jawa Timur menggandeng toko modern untuk perluas akses pemasaran produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal di kota tersebut.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu PIntu (DPM-PTSP) Kota Kediri, Edi Darmasto mengemukakan, pihaknya berupa untuk memajukan produk UMKM lokal, salah satunya fasilitasi agar bisa tembus toko modern dengan menggandeng PT Midi Utama Indonesia (Alfamidi).
“Industri di era sekarang ini sudah memanfaatkan teknologi yang semakin luas, sehingga mendorong Pemerintah untuk tak ketinggalan zaman dengan melalui pembuatan kebijakan,” ujarnya dikutip MNEWS.co.id dari Antara.
Alfamidi juga membagikan ilmu kepada 80 pelaku usaha lokal pilihan dalam kegiatan fasilitasi kemitraan produk UMKM asli Kota Kediri (Pusaka) dengan toko modern.
Edi mengatakan, kegiatan fasilitasi tersebut bertujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang strategi memasukkan dan memasarkan produk ke dalam toko modern.
Edi menjelaskan jika wawasan itu penting, sebab saat ini perkembangan ekonomi global tumbuh dengan pesat. Pangsa pasar dunia pun sudah terbuka lebar ditandai dengan munculnya berbagai perusahaan rintisan (start up).
Edi pun berharap produk UMKM Kediri kualitasnya akan semakin bagus sehingga dapat memenuhi standar untuk bisa dipasarkan di pasar modern.
“Kami perlu meningkatkan peluang UMKM untuk bisa naik kelas, sehingga diharapkan kualitas produk UMKM akan semakin lebih baik,” ujar Edi.
Edi mengatakan jika bersama stakeholder terkait, pihaknya telah meresmikan kemitraan UMKM modern di Kota Kediri pada Mei 2021.
Diharapkan melalui sinergi tersebut, dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif, berkeadilan dan menciptakan pemeraataan pertumbuhan ekonomi di Kota Kediri.
