Paviliun Indonesia di pameran World of Coffee (WoC) Athens 2023. (Foto: Dok/Kemendag)

MNEWS.co.id – Aroma kopi specialty Indonesia berhasil memikat pengunjung pameran kopi dunia dalam World of Coffee (WoC) Athens 2023 yang dihelat di Athena, Yunani pada 22–23 Juni 2023. Selama tiga hari pelaksanaan, Paviliun Indonesia berhasil mencatatkan potensi transaksi sebesar USD20,36 juta atau sekitar Rp306,04 miliar.

Keunikan cita rasa kopi Indonesia serta kopi dengan Indikasi Geografis (IG) merupakan faktor-faktor yang mampu mendorong penjenamaan (branding) produk kopi Indonesia untuk bersaing di pasar global, terutama pasar Eropa.

Paviliun Indonesia menyajikan presentasi kopi dari berbagai daerah seperti Gayo, Sumatra, Jawa, Bali, dan Toraja salah satunya melalui kegiatan cicip kopi (coffee cupping) yang berhasil memikat pengunjung pameran.

“Dari presentasi kopi ini, potensi transaksi yang dihasilkan mencapai lebih dari USD20,36 juta. Ini prestasi membanggakan yang dihasilkan 10 pelaku ekspor kopi Indonesia di Paviliun Indonesia,” jelas Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer, Merry Maryati dalam keterangan tertulis Kemendag.

Partisipasi Indonesia di WoC Eropa sudah dilakukan sejak 2015. Konsistensi promosi kopi specialty Indonesia melalui keikutsertaan pameran internasional menjadi bukti dukungan pemerintah dalam mendorong peningkatan nilai ekspor produk kopi ke dunia.

Penyajian kopi dari berbagai daerah di Indonesia merupakan salah satu strategi untuk mendorong pengenalan akan keunikan dan keautentikan produk kopi Indonesia yang dapat ditelusuri berdasarkan indikasi geografisnya.

“Kegiatan coffee cupping di Paviliun Indonesia disajikan dalam beberapa sesi setiap harinya. Pada setiap sesi dihadirkan kopi specialty Indonesia dari berbagai daerah untuk memperkenalkan keunikan rasa dan aroma kopi dari berbagai daerah di Indonesia,” terang Merry.

Tidak hanya kopi specialty arabika Indonesia yang berhasil memukau pengunjung, robusta Indonesia juga menjadi incaran dan diminati pengunjung yang datang ke Paviliun Indonesia.

Ajang WoC Athens dimanfaatkan produsen dan pelaku usaha untuk memperkenalkan kekhasan kopi robusta Indonesia yang berkontribusi penting bagi peningkatan ekspor komoditas ini ke dunia.

Keberhasilan Paviliun Indonesia di ajang WoC Athens akan dilanjutkan dengan pengembangan potensi produk dalam negeri.

Kementerian Perdagangan melalui Ditjen Pengembangan Ekspor Nasional juga turut terlibat dalam mendorong para produsen dan pelaku usaha untuk berinovasi dan mengembangkan produk kopi nusantara sehingga semakin dicintai oleh penikmat kopi dunia.

Dalam pagelaran kopi dunia, pengunjung diajak untuk mengenal berbagai cita rasa kopi Indonesia yang hadir dengan keunikan karakter dalam beberapa Indikasi Geografis.

WoC menjadi festival inovasi produk dan desain, pembelajaran tentang wawasan kopi dunia mulai dari sektor hulu hingga hilir dan proses dari produsen hingga konsumen akhir.