Jakarta, MNEWS.co.id – Kementerian Perdagangan (Kemendag) terus mensosialisasikan program Pelatihan Bisnis Ekspor atau Business Export Coaching (BEC) untuk produk dekorasi rumah dengan intensif secara virtual. Program sosialisasi ini ditujukan bagi pelaku usaha siap ekspor.
Sosialisasi program ini kembali diselenggarakan pada 22 hingga 26 Oktober 2020 yang dibagi di beberapa daerah yaitu Jawa Timur dan Bali, Sumatera, Kalimantan, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi, Papua, dan Maluku.
“Sosialisasi kami lakukan secara intensif agar semakin banyak para pelaku usaha yang dapat mengembangkan ekspor dan meningkatkan daya saing ekspor, khususnya produk Dekorasi Rumah Indonesia, ke pasar Eropa,” kata Direktur Kerja Sama Pengembangan Ekspor Marolop Nainggolan, dilansir dari siaran pers Kemendag.
Marolop mengatakan program BEC kali ini memfokuskan pada produk dekorasi rumah berbahan kayu, rotan, dan serat alami lainnya yang tidak termasuk komponen furnitur besar. Program ini juga memberikan dukungan kepada 35 pelaku usaha kecil dan menengah hingga berhasil ekspor ke pasar Eropa.
“Program BEC ini akan dilaksanakan secara komprehensif selama empat tahun (2021-2024) untuk memastikan kesuksesan ekspor para pelaku usaha ke Eropa. Target dari nilai ekspor produk dekorasi rumah Indonesia ke Eropa sebesar Rp 384 miliar pada 2024,” katanya.
Untuk mendaftar program ini, para peserta BEC tidak akan dikenakan biaya. Mereka akan mendapatkan berbagai keuntungan yaitu mendapatkan pelatihan untuk meningkatkan wawasan dan pemahaman pelaku usaha tentang pasar dan preferensi buyer Eropa.
Para peserta juga akan mendapatkan akses ke berbagai kontak di pasar Eropa dalam jaringan CBI dan kementerian/asosiasi terkait program dan mendapatkan kesempatan mengikuti pameran berskala internasional di dalam dan luar negeri.