Jakarta, MNEWS.co.id – Indonesia sebagai negara muslim terbesar di dunia punya masyarakat yang turut aktif menggerakkan roda perekonomian di bulan Ramadan. Tak heran, pertumbuhan ekonomi paling pesat biasanya terjadi di bulan Ramadan atau menjelang Idulfitri.
Kenaikan omzet penjualan di bulan Ramadan menandakan perputaran uang yang cukup besar, sehingga menimbulkan efek domino berupa permintaan konsumen yang meningkat.
Salah satu contoh nyata dari kondisi ini adalah merek fashion lokal mulai meningkatkan stok atau inventory untuk persiapan momen Lebaran, sudah dipersiapkan sejak 2-3 bulan sebelumnya. Adapun amunisi terbaik bagi brand lokal agar bisa bersaing di bulan Ramadan adalah memastikan jumlah stok yang dimiliki dapat memenuhi tingginya permintaan barang.
Chief Risk Officer (CRO) Restock.id, M Audi Vialdo mengatakan, sebagai platform peer to peer (P2P) lending di Indonesia, Restock.id menyediakan solusi bagi UMKM yang mengalami kesulitan dalam meningkatkan usahanya.
“Di Indonesia, Restock jadi P2P Lending pertama yang memudahkan pembiayaan UMKM dengan menggunakan aset dan inventori usaha untuk djadikan jaminan pembiayaan. Singkatnya, Restock.id menghubungkan bisnis atau UMKM dengan modal fleksibel,” kata Audi.
Ia menjelaskan, seperti tahun-tahun sebelumnya, UMKM yang di dalamnya termasuk para borrowers Restock.id telah mulai melakukan restock barang sejak akhir tahun sampai menjelang bulan puasa, dan akan lebih booming menjelang Lebaran.
Sejak awal pandemi, tambah Audi, Restock.id melihat besarnya minat masyarakat Indonesia pada fashion, khususnya terhadap brand lokal.
“Kalangan UMKM yang bergerak di bidang fashion pun berkembang dengan pesat sejak beberapa tahun lalu, contohnya brand sepatu lokal, Brodo,” tambahnya.
Menurut Audi, selain perusahaan fashion, brand lokal yang juga menjalani kerja sama dengan Restock.id adalah perusahaan dari bidang healthcare (masker, hand sanitizer) yang diproduksi secara massal dengan beberapa perusahaan consumer goods atau barang kebutuhan sehari-hari.
“Sejauh ini kerja sama kami dengan beberapa perusahaan healthcare dan consumer goods sangat lancar. Tidak menutup kemungkinan kami menerima borrowers baru di bidang-bidang ini untuk bekerja sama dengan Restock.id,” tambah. Audi.
Sementara itu, Founder dan CEO Brodo MYukka Harlanda mengatakan, pengembangan dan produksi barang untuk bulan Ramadan dan Lebaran adalah salah satu kunci sukses untuk brand lokal agar dapat mengakomodir tingginya permintaan konsumen.
“Restock.id adalah salah satu partner kami yang sudah membantu dan menemani kami untuk dapat memenuhi kebutuhan pendanaan produksi lebaran tersebut,” pungkas Yukka.
