
Indramayu, MNEWS.co.id – Dalam meningkatkan kapasitas pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten Indramayu, Komunitas Indramayu Berdaya bekerja sama dengan UMKM Juara gelar seminar kewirausahaan. Acara ini bertempat di aula Dinas Koperasi Perdagangan dan Industri (Diskopdagin) yang menghadirkan pelaku UMKM, pendamping UMKM Juara Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (Diskuk) Provinsi Jawa Barat, dan pemateri Owner Banana Kraton.
Badri Siddiky, selaku Ketua Komunitas Indramayu Berdaya mengatakan, seminar ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pelaku UMKM ataupun yang baru ingin memulai berwirausaha dengan tema memulai bisnis dari nol. Narasumber yang hadir adalah pemateri yang berkompetan dan sudah berpengalaman merintis usaha dari nol hingga sukses.
Seminar kewirausahaan Indramayu Berdaya juga berupaya membangun sumber daya bagi para pelaku usaha, khususnya mengenai mindset pelaku usaha yang terkadang mental jiwa berwirausaha masih belum terbangun.
Dengan adanya komunitas Indramayu Berdaya menjadi wadah bagi pelaku usaha ataupun bagi orang-orang baru yang ingin merintis dan terjun di bidang usaha. Dengan Indramayu Berdaya, bisa saling tukar pikiran bidang usaha, peluang, sampai bisa memperluas jaringan pemasaran produk.
Pemasaran menjadi salah satu permasalahan yang cukup kompleks bagi para pelaku usaha. Sehingga dalam kegiatan seminar, peserta diberikan trik-trik bagaimana pemasaran yang bagus, agar produk usahanya dapat memasuki pangsa pasar yang lebih luas.
“Acara ini sebagai sarana silaturrahmi antara pelaku UMKM, dari berbagai macam usaha. Secara tak langsung ini pun membuka peluang pemasaran dengan sesama pelaku usaha, karena semakin banyak relasi maka membuka pangsa pasar,” kata Badri.
Thobiin selaku Pembina UMKM Juara, menjelaskan bahwa Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jabar mempunyai 4 pembina yang masing-masing membina 13 UMKM di Kabupaten Indramayu.
“Di Indramayu ada 52 UMKM binaan kami. Adanya seminar memulai usaha dari nol memberikan pengalaman bagi peserta agar kapasitas diri sebagai pelaku usaha lebib mantap, bisa berkenalan dengan pelaku usaha lainnya se-Indramayu,” katanya.
Menurutnya, UMKM binaanya mengalami pertumbuhan yang bagus sejak setahun lalu. Sejauh ini tidak ada kesulitan dari segi apa pun, termasuk dalam perizinan. Namun saat ini, pihaknya masih butuh pembinaan bagi pelaku UMKM dari segi pemasaran produk.