Jakarta, MNEWS.co.id – Grab Ventures bekerja sama BRI Venture menggelar Grab Ventures Velocity (GVV) angkatan ketiga, dalam rangka mempercepat pertumbuhan perusahaan rintisan (startup) di Indonesia.
TaniHub dan Qoala, merupakan salah satu alumni GVV 2018 yang menjadi contoh kesuksesan startup Indonesia turut hadir kembali di GVV angakatan tiga.
Saat ini GVV mengusung tema “Memberdayakan Pengusaha Mikro” dengan dua jalur yang berbeda. Untuk jalur pertama yaitu Restaurant Value Add Service yang bertujuan untuk merangkul startup sebagai solusi digital bagi pemilik UMKM di bidang restoran agar dapat menumbuhkan bisnisnya.
Sementara pada jalur yang kedua yaitu B2B Logistic. Ini menargetkan startup untuk bisa menghadirkan disrupsi digital dalam industri logistik dengan inovasi warehousing dan trucking space.
Neneng Goenadi, selaku Managing Director Grab Indonesia mengatakan, memasuki tahun ke-6 ini membuatnya telah memahami tantangan dan mengetahui kebutuhan yang perlu dihadapi perusahaan startup di tanah air.
Johnny G Plate, Menteri Komunikasi dan Informatika mengatakan, kegiatan pogram Grab Ventures Velocitymerupakan salah satu langkah yang tepat untuk pertumbuhan startup dalam negeri mengingat peningkatan talenta digital di Indonesia adalah sebuah kunci. Selain itu, pemerintah juga mengatakan UKM yang didukung melalui berbagai pelatihan dan program adalah bentuk upaya persiapan sebagai tulang punggung pertumbuhan ekonomi di tanah air.
Pada kesempatan yang sama, Teten Masduki, Menteri Koperasi dan UKM berharap para pelaku usaha dapat semakin mengembangkan dan memperluas bisnisnya melalui Grab Ventures Velocity.
“Saya sangat menantikan startup yang potensial yang bisa menjadi solusi digital UKM, sehingga nantinya bisa mengalami pertumbuhan bisnis dengan mengurangi biaya dan dilancarkan operasionalnya,” katanya.
GVV angkatan tiga ini juga kini bermitra dengan bank dari BUMN terbesar, yakni Bank Rakyat Indonesia (BRI) dalam rangka mendukung pertumbuhan ekosistem startup di Indonesia.
