Ilustrasi Digitalisasi UMKM. (Foto: Katadata)

Jakarta, MNEWS.co.id – Pemanfaatan platform digital oleh pelaku UMKM berpotensi meningkatkan kinerja perdagangan Indonesia. Tercatat penjualan online dan e-commerce meningkat 400 persen atau mencapai Rp446,75 triliun pada 2020.

Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto memaparkan jika partisipasi pelaku UMKM sangat penting dalam menggerakkan perekonomian nasional. Oleh karenanya Mendag menghimbau agar UMKM untuk mengoptimalkan potensi niaga elektronik (e-commerce) yang ada.

“Pemanfaatan platform digital oleh UMKM berpotensi meningkatkan kinerja perdagangan Indonesia. Hal ini mengingat 96 persen populasi pelaku usaha Indonesia yang menggerakkan sektor perdagangan adalah UMKM,” ungkap Agus.

Ia menambahkan UMKM berperan penting untuk menjaga pertumbuhan ekonomi mengingat saat ini pemerintah tengah berupaya agar perekonomian Indonesia tetap berada pada zona positif.

“Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan berkomitmen memfasilitasi UMKM untuk dapat mengoptimalkan tren pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam kegiatan transaksi masyarakat yang sejalan dengan perkembangan pola dan cara konsumsi masyarakat,” tambahnya.

Berdasarkan data Kementerian Komunikasi dan Informatika, tercatat penjualan produk melalui media sosial dan niaga-el pada 2020 sebesar Rp446,75 triliun. Nilai tersebut meningkat 400 persen dibandingkan transaksi niaga-el pada 2017 yang sebesar Rp124,9 triliun.

Sedangkan berdasarkan data jumlah pengguna internet yang mencapai 168 juta jiwa, atau 63 persen dari total populasi Indonesia. Dari jumlah tersebut, 169 juta diantaranya aktif melakukan kegiatan transaksi perdagangan melalui sistem elektronik.

“Peran teknologi informasi dan komunikasi akan semakin dominan dalam kegiatan social ekonomi masyarakat, khususnya dalam melakukan kegiatan transaksi perdagangan guna memenuhi kebutuhan barang konsumsi,” kata Agus.