Gorontalo, MNEWS.co.id – Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengapresiasi produk inovasi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo.
Heri Saksono selaku peneliti madya bidang bisnis dan manajemen BPP Kemendagri mengatakan, produk-produk yang dimiliki oleh pelaku UMKM sangat banyak dan inovatif serta bervariasi. Hal tersebut disampaikan langsung saat Ia menjadi pemateri lokakarya inovasi cerdas “Smart Innovation” dan pameran mini UKM/UMKM yang digelar oleh Bappeda Gorontalo Utara di Hotel Damhil Kota Gorotalo pada 25-26 November 2019.
Heri menambahkan bahwa inovasi merupakan peluang yang bagus dalam menemukan inovator, sedangkan pemerintah daerah sebagai mediatornya dengan dunia usaha agar dapat terjadi peningkatan kesejahteraan. Menurutnya, tujuan dari inovasi itu dapat mengubah invensi melalui komersialisasi untuk meningkatkan kesejahteraan.
BPP Kemendagri telah siap untuk memberikan fasilitah kepada pemerintah daerah dalam memenuhi janji politik di bidang peningkatan UKM/IKM, salah satunya seperti program kewirausahaan pemuda serta pengembangan kapasitas para pelaku UMKM.
Heri berharap agar pemerintah daerah dapat memfasilitasi para pelaku UMKM untuk mendapatkan pendampingan serta kemudahan perizinan, termasuk sertifikasi keamanan pangan, tanda daftar industri, serta peluang di tingkat global. Menurutnya, pendampingan seharusnya dilakukan oleh para milenial sebagai bentuk partisipasi publik dari kolaborasi daerah dan seluruh elemen masyarakat.
Ia menambahkan, pemerintah daerah juga harus rutin mengadakan pelatihan ‘couching clinic’ guna melatih jiwa kewirausahaan para pemuda daerah. Hal tersebut berguna agar para generasi milenial dapat dipersiapkan menjadi generasi muda produktif, inovatif, dan berdaya saing.
Kegiatan workshop “Smart Innovation” diselenggarakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Gorontalo Utara, selain itu juga ada pameran mini bagi para pelaku UKM/UMKM, di Hotel Damhil Kota Gorontalo.
Kepala Bappeda setempat, Farida Minti, di Gorontalo, Selasa, mengatakan, kegiatan tersebut merupakan program bidang penelitian dan pengembangan daerah, sub bidang inovasi dan teknologi tepat guna (TTG). Pameran digelar untuk memfasilitasi para pelaku UKM/UMKM dalam mengenalkan produk-produk yang dihasilkan, memanfaatkan potensi sumber daya alam yang ada di daerah itu.
Mulai dari potensi perikanan dan kelautan, pertanian, perkebunan, termasuk produk-produk inovasi dari bahan olahan pangan maupun kerajinan tangan dan produk TTG di bidang penerangan dan pertanian.
