Jakarta, MNEWS.co.id – PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) resmi menjadi perusahaan publik dan melantai di pasar modal Indonesia. Perusahaan teknologi ini tercatat memiliki kapitalisasi pasar (market cap) hingga Rp400 triliun di awal keberadaannya pada bursa saham.
Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia I Gede Nyoman Yetna berkata, GoTo merupakan perusahaan ke-15 yang melakukan pencatatan perdana saham sepanjang 2022.
Diklaim menjadi perusahaan decacorn pertama yang melantai di pasar modal di Asia Tenggara (ASEAN), GOTO juga menjadi perusahaan ke-781 yang tercatat di BEI.
“Pencatatan saham GOTO sangat dinantikan para investor. Pencatatan perdana saham GOTO jadi milestone penting baik bagi perusahaan maupun bagi perjalanan industri pasar modal Indonesia. Melalui proses go public, GoTo jadi perusahaan karya anak bangsa dengan ekosistem digital terbesar di Indonesia dan mampu menghimpun proses sebesar Rp13,7 triliun dan market capitalization mencapai Rp400 triliun,” kata Nyoman di BEI dilansir MNEWS.co.id dari CNBC Indonesia, Senin (11/4/2022).
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 09.08 WIB, harga saham GOTO melesat 18,34% ke posisi Rp400/unit. Sebelumnya, beberapa saat setelah bel pembukaan pasar berbunyi, harga saham GOTO sempat menyentuh Rp416/unit atau naik 23,08%.
Nilai transaksi saham GOTO tercatat sebesar Rp1,05 triliun dengan volume perdagangan 2,68 miliar saham.
Saat ini, kapitalisasi pasar GOTO tercatat sebesar Rp464,27 triliun, berada di peringkat tiga besar dan di atas emiten telekomunikasi BUMN PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) yang tercatat mencapai Rp454,70 triliun.
Sebagai informasi, saham GOTO tercatat di papan utama BEI dan GoTo menjadi emiten ke-15 yang tercatat di BEI pada tahun ini. Harga penawaran saham perdana (initial public offering/IPO) GOTO sebesar Rp338 per saham.