Jakarta, MNEWS.co.id – Gempa bumi tektonik yang berkali-kali mengguncang Lombok sejak Juli 2018 menyebabkan kerusakan dan masih menyisakan trauma bagi masyarakat Lombok, tak terkecuali para perajin anyaman rumput ketak di Desa Suranadi, Kecamatan Narmada dan Desa Batu Mekar, Kecamatan Lingsar, Pulau Lombok bagian utara.
Inilah yang memotivasi Yayasan Karya Adipurna Indonesia (KAIN) untuk membantu meringankan beban para perajin anyaman ketak terdampak gempa di Lombok utara. Yayasan yang tidak hanya fokus pada seni kain Nusantara ini juga memiliki perhatian terhadap bidang sosial, budaya, dan pendidikan.
Meski tempat tinggal dan tempat produksi anyaman-anyaman para perajin ini hancur roboh akibat gempa, tidak mematikan semangat mereka untuk tetap menganyam meski beratapkan langit. Yayasan KAIN pun berinisiatif melakukan penggalangan dana melalui acara In Love with Drawing in Was “BATIK INDONESIA”.
Rina Lestari, salah satu pendiri Yayasan KAIN, menyatakan tentang bantuan yang akan diserahkan tersebut. Ia mengatakan, dana yang berhasil dikumpulkan akan diperuntukkan guna membangun kembali infrastruktur di Lombok, namun ada juga bantuan yang diserahkan kepada perajin anyaman rumput ketak di Desa Suranadi.
“Yayasan kita bergerak pada seni dan budaya, maka kita juga lebih memfokuskan pada pengembangan perekonomian perajin anyaman. Harapannya kehadiran kami nantinya akan memberikan semangat baru untuk para perajin. Agar bencana ini bukan titik akhir bagi mereka, tapi menjadi semangat baru untuk bangkit dan kembali berkarya,” ujar Rina di Sparca Room Grand Kemang Hotel Jakarta, Kamis (27/9/18).
Dalam acara bernuansa batik ini, ada beberapa materi seperti bincang-bincang batik bersama narasumber, peragaan busana dan tas, mini bazaar, lelang batik tulis dan tenun serta hiburan lainnya pun dihadirkan. Nantinya hasil lelang batik tulis dan tenun serta tas akan disalurkan ke Lombok 10 hari setelah acara berlangsung. Lombok menjadi program sosial perdana Yayasan KAIN, dan akan terus berkelanjutan. Masyarakat dipersilahkan jika ingin berdonasi untuk warga Lombok melalui Yayasan KAIN.