Jakarta, MNEWS.co.id – Wakil Presiden M. Jusuf Kalla meminta para pelaku pasar digital untuk merangkul dan turut serta membina para pengusaha lokal dalam memasarkan produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sehingga dapat meningkatkan industri kreatif tanah air.
“Jadi, upaya yang dibutuhkan oleh beberapa e-commerce, Tokopedia, Bukalapak, dan sebagainya itu ialah harus bersama-sama membina usaha kecil. Seperti apa yang dilakukan Alibaba di Tiongkok juga seperti itu, bukan hanya menjadi marketplace, tapi juga harus ada (peran),” kata Wapres dalam acara Kadin Talk di Jakarta beberapa waktu yang lalu.
Keterlibatan pelaku pasar digital tersebut juga harus berjalan bersama dengan Pemerintah dalam meningkatkan potensi pengusaha lokal dan produk UMKM.
Pelaku pasar digital yang lebih paham kondisi riil perdagangan diharapkan dapat memberikan gambaran nyata kondisi industri kecil dan menengah kepada Pemerintah, khususnya Kementerian sektor perekonomian.
“Yang tahu (kondisi) pasar kan para pengusaha ini, birokrat ini tahunya administrasi tapi tidak tahu marketing. Jadi di sini letaknya kolaborasi antara pengusaha besar dan pengusaha menengah, pengusaha kecil untuk memperbaiki kualitas itu,” katanya.
Di tengah perkembangan industri global, yang ditandai dengan Revolusi Industri 4.0, UMKM dan industri kerajinan lokal menjadi sektor penting untuk ditingkatkan.
Di Indonesia khususnya, lanjut Wapres, industri kecil dan menengah akan tetap ada, meskipun banyak negara sudah memasuki era Revolusi Industri 4.0 yang lebih banyak melibatkan robot dan otomasi.
“Memang sangat penting sekali UMKM ditingkatkan. Memang selalu ada dengan orang berbicara tentang Revolusi Industri 4.0, tapi kalau terlalu banyak otomasi atau robotic, lalu siapa pembelinya? Siapa konsumennya?” ujar Wapres.