Jakarta, MNEWS.co.id – Himpunan Pengusaha Mikro dan Kecil Indonesia (Hipmikindo) memaparkan bahwa pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Indonesia memiliki peluang yang besar untuk memasarkan produk-produknya di Singapura.
Ketua Umum Hipmikindo, Syahnan Phalipi, mengatakan jika saat ini banyak produk-produk suvenir hasil UMKM Indonesia yang sudah dijual di Singapura. Selain itu, beberapa perusahaaan yang ada di Singapura juga telah menggunakan produk-produk UMKM Indonesia.
“Produk UMKM kita bagus-bagus dan bisa diserap oleh pasar Singapura. Saya ambil contoh misalnya seragam karyawan MRT di sana, yang dibuat oleh UMKM lokal kita di Batam, Kepulauan Riau. Berarti secara kualitas produk kita sudah diakui oleh mereka. Apalagi MRT perusahaan besar. Luar biasanya lagi, pihak pemesan memberikan uang muka dulu ketika sudah tanda tangan kontrak dengan produsen,” kata Syahnan pada Senin (16/9/2019).
Dirinya menambahkan, UMKM di Indonesia bisa mengikuti beberapa pameran yang rutin diselenggarakan di Singapura untuk mengetahui seberapa besar potensi pasar di sana. Contohnya setiap momen bulan Ramadan di Singapura terdapat pameran Ramadhan Fair yang digelar di daerah berpotensial seperti China Town, Little India, Kampung Bugis, Sentosa, hingga Bandara Changi.
Sementara Founder Singapore Guidebook (SGB), Tania Gromenko, menjelaskan bahwa produk UMKM dari Indonesia sangat mudah diserap pasar Singapura karena keunikan dan kualitas bahan bakunya. “Sayangnya, belum banyak pelaku UKM yang mengekspor produk-produknya di wilayah Asia, atau minimal Singapura. Padahal, dari sisi harga dan mutu sangat kompetitif dan memenuhi standar global,” katanya.
Tania menambahkan, Singapura sebagai salah satu negara yang menjadi destinasi bisnis berbagai negara dunia memang memiliki potensi pasar yang sangat besar. Tidak hanya pada bidang jasa, melainkan juga produk fisik seperti fesyen, makanan kemasan, suvenir, bahkan furnitur. Menurutnya, para pengusaha di Singapura akan sangat dengan pelaku usaha di Indonesia untuk menjalin kerja sama strategis, baik pameran, cross promotion maupun co-branding.
“Sebagai perusahaan jasa pemasaran dan periklanan, kami sering mempromosikan Singapura ke Indonesia. Kami yakin bahwa ini merupakan kesempatan bagi UMKM maupun korporat untuk bermitra dengan koleganya dari negara tetangga. Kami juga bisa membantu UKM untuk menghubungkan dengan penyedia layanan yang relevan dengan kebutuhan pemasaran mereka di Singapura,” ungkapnya.