Penambahan lokasi tes PCR di Bandara Soekarno-Hatta. (Foto: kompas.com)

Jakarta, MNEWS.co.id – Peningkatan jumlah turis asing dan Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) di Bandara Soekarno-Hatta beberapa hari terakhir membuat pihak bandara mengumumkan sejumlah kebijakan baru.

Di antaranya ialah penambahan lokasi atau titik pengambilan sampel tes RT-PCR bagi PPLN yang baru tiba, agar protokol kesehatan dapat berjalan dengan baik dan proses kedatangan internasional berjalan lancar.

“Mulai hari ini (28/3/2022), lokasi tes RT-PCR bagi PPLN ditambah di curbside (selasar) area kedatangan internasional Terminal 3 setelah melalui area imigrasi dan Bea Cukai,” terang Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta Agus Haryadi, dalam keterangan resmi yang dikutip MNEWS.co.id dari Kompas.com.

Terdapat tambahan dua lokasi tes RT-PCR bagi PPLN yang baru mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, yaitu di dalam area kedatangan internasional Terminal 3 dan di selasar Terminal 3.

Keberadaan lokasi tes di selasar Terminal 3 ini akan mendukung lokasi tes RT-PCR yang berada di dalam area kedatangan internasional Terminal 3.

Sebagaimana diketahui, PPLN yang baru tiba di Indonesia wajib menjalani tes RT-PCR di pintu masuk kedatangan (entry point) sesuai Surat Edaran Satgas Nomor 15/2022 dan Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor 33/2022.

Sementara, khusus PPLN dengan kategori Pelajar, ASN, dan PMI, pengambilan sampel tes RT-PCR dilakukan di Wisma Atlet atau lokasi yang ditetapkan Satgas Covid-19.

Pada 27 Maret 2022 lalu, dikabarkan sempat terjadi antrean PPLN yang akan melakukan RT-PCR di area kedatangan internasional, lantaran meningkatnya jumlah PPLN, khususnya yang tiba pada pukul 14.00 WIB sampai 17.00 WIB.

Agus Haryadi mengatakan, kedatangan PPLN melalui Bandara Soekarno-Hatta hingga saat ini tercatat rata-rata berkisar 5.000 orang setiap harinya.

Sejumlah penanganan pun telah dilakukan, termasuk menambah tenaga kesehatan untuk pengambilan sampel RT-PCR guna menghindari antrean panjang.