Acara Promosi Kuliner Indonesia
Acara Promosi Kuliner Indonesia "Kampung Jajan Campania" diawali dengan demo memasak dan penyajian tumpeng yang diadakan di pelataran KBRI Roma, pada Rabu (23/10/19) (Foto: Dok KBRI)

Italia, MNEWS.co.id – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Roma mengadakan acara Gastro-diplomacy dan Festival Kuliner Indonesia “Kampung Jajan Campania” di pelataran KBRI Roma, Italia. Acara yang diadakan pada Rabu (23/10/19) waktu setempat ini, dibuka dengan kegiatan demo memasak dan penyajian tumpeng oleh juru masak Rahmadi Subagyo dan Suliyah dari Wisma Duta Besar RI, lalu dilanjutkan dengan demo masak oleh seorang juru masak Italia, Chef Antonio Ziantoni dari komunitas Ambasciatori del Gusto (duta cita rasa).

Demo masak ini diselenggarakan oleh KBRI Roma bekerja sama dengan asosiasi Festival della Diplomazia (Festival Diplomasi) yang dipimpin oleh Giorgio Bartolomucci selaku Sekjen. Sebagian dari undangan pada demo masak itu adalah para siswa sekolah perhotelan Amerigo Vespucci di Roma. Mereka tampak serius mengikuti tahap demi tahap pembuatan tumpeng maupun penjelasan filosofisnya.  Mereka juga terpesona saat tumpeng yang utuh dengan beragam jenis lauk disajikan dengan cara dikeruk sedikit demi sedikit. 

George Lantu, Wakil Kepala Perwakilan RI (Wakepri) J.S. mengatakan, makanan adalah instrumen yang efektif untuk membangun persahabatan dan saling pengertian. “Melalui demo tumpeng ini, anda bukan hanya akan menikmati cita rasa khas Indonesia, tetapi juga warisan budaya yang melambangkan kehidupan manusia Indonesia dengan sesamanya dan dengan Tuhan,” ungkapnya.

Festival della Diplomazia adalah program khusus yang dilaksanakan di berbagai tempat di kota Roma untuk memperkenalkan diplomasi kepada khalayak ramai. Para pengunjung diajak untuk menikmati pesona cita rasa Indonesia melalui bazaar kuliner. Acara ini diselenggarakan oleh Dharma Wanita Persatuan (DWP) KBRI Roma yang dipimpin oleh Ny. Lona Hutapea.

Sekitar 400 pengunjung datang silih berganti dan tampak menikmati suasana di siang hari yang cerah sambil menikmati makan siang, yaitu ada nasi uduk, mie goreng, bubur candil, bakso, tempe hingga pempek, dan beragam kue seperti bolu kukus, lumpia dan pastel.

Acara ini juga menghadirkan grup seni Artina dari Jakarta juga hadir menampilkan suguhan tarian Lenggang Kipas dari Betawi dan musik Sasando dari NTT. Suasana pun semakin meriah saat para penari berpadu dengan para pengunjung menari Sajojo dan Gemu Famire.

Kegiatan gastrodiplomasi dan festival kuliner Indonesia ini mengawali rangkaian kegiatan Pekan Indonesia di Italia, yang akan diselenggarakan hingga tanggal 31 Oktober 2019 di berbagai tempat dan kesempatan di kota Roma, Grosseto dan Naples.