Ilustrasi digitalisasi UMKM. (Foto: Grab)

Jakarta, MNEWS.co.id – PT Elang Mahkota Teknologi (Emtek) dan Grab Indonesia berkolaborasi memberdayakan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) melalui ekosistem digital.

“Pada kolaborasi ini, Grab dan Emtek akan fokus mendorong percepatan digitalisasi dan menciptakan lebih banyak peluang pendapatan bagi jutawan wirausahawan Indonesia,” ujar Country Managing Director of Grab Indonesia, Neneng Goenandi.

Melalui kolaborasi ini, Grab dan Emtek akan menghadirkan layanan digital yang lebih terjangkau demi memberikan kenyamanan bagi masyarakat. Grab dan Emtek juga akan menjajaki peluang bersama untuk berinvestasi dan membimbing startup lokal melalui Kreatif Media Karya (KMK) dan Grab Ventures Velocity.

Strategi pertama yang digagas oleh kedua perusahaan ini adalah menghadirkan Festival Kota Mapan yaitu program akselerator yang bersifat menyeluruh dan menargetkan UMKM di kota-kota lapis kedua dan ketiga. Festival ini akan diselenggarakan pertama kali pada September 2021 di Solo, Jawa Tengah.

Kegiatan ini akan menyasar lebih dari 1.000 UMKM yang akan difasilitasi program dukungan terintegrasi, pelatihan, kurasi, serta solusi teknologi. Seluruh program itu akan didukung oleh Emtek Group dan Grab seperti Bukalapak, GrabFood, Grabkios, dan Grabmart.

Managing Director PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (Emtek Group), Sutanto Hartono menambahkan, kedua perusahaan belum membahas lebih lanjut terkait rencana spesifik aksi korporasi lainnya.

“Fokus kita saat ini adalah memastikan bagaimana bisa sejalan. Untuk itu kita fokus ke UMKM,” katanya.

Susanto menjelaskan Emtek belum lama ini menyelesaikan proses investasi di PT Grab Indonesia yang mengelola GrabCar, GrabBike, GrabFood, GrabMart, Layanan Grosir, GrabFresh, Grab for Business, GrabHealth, dan Indonesia Bus Marketplace.

Ia menambahkan dengan investasi ini EMTK dan Grab Indonesia dapat menjalin kerja sama yang lebih strategis. “Sinergi yang terbentuk akan membuka kesempatan dari kedua entitas untuk dapat mengeksplorasi bisnis di ekosistem digital lainnya yang dapat digarap secara bersama,” pungkasnya.