Surabaya, MNEWS.co.id – Siapa tak kenal Instagram, aplikasi sosial media yang mendunia? Baru-baru ini dihebohkan munculnya aplikasi WoiLo di media sosial yang hadir untuk menjadi pesaing dari Instagram.
Aplikasi ini didirikan oleh anak muda asal Surabaya. Kevin Ciang, Founder dan CEO WoiLo menjelaskan Aplikasi WoiLo memiliki ciri khas yang lekat dengan generasi milenial serta identik mempresentasikan anak muda Indonesia kepada khalayak luar.
Kevin memiliki harapan agar Indonesia bisa menjadi negara yang mandiri, maju, dan mampu menunjukkan bahwa anak muda Indonesia memiliki kreativitas tinggi.
WoiLo berhasil menggaet penggunanya lebih dari 1 juta unduhan, namun usahanya tidak hanya sampai situ saja. Kevin memiliki misi agar masyarakat Indonesia mengenal dan pelan-pelan mencintai produk lokal.
Aplikasi WoiLo diketahui memiliki fitur, desain, serta konsep yang sederhana dan mudah dipahami seperti aplikasi sosial media pada umumnya. Fitur-fitur yang terdapat di aplikasi WoiLo ini seperti hiburan, chat, Timeline, dan Stories sama seperti Instagram.
Namun, tetap pada aplikasi WoiLo ini pastinya mempunyai ciri khas yang unik yakni memiliki fitur anonim & random chat dimana pengguna bisa bebas berinteraksi tanpa khawatir identitas atau privasi terganggu.
WoiLo belum lama ini baru meluncurkan Lo-Wallet. Lo-Wallet adalah salah satu fitur yang dikembangkan agar pengguna bisa mendapatkan penghasilan dari bermain sosial media di WoiLo. Pengguna cukup melakukan interaksi seperti memberi apresiasi kepada pengguna lainnya, membuat postingan, melihat seluruh hiburan, semakin lama pengguna bermain semakin banyak pula uang yang didapatkan.
Ke depannya fitur Lo-Wallet juga akan menyediakan fasilitas donasi, jika pengguna memiliki penghasilan lebih yang dihasilkan dari WoiLo mereka dapat berdonasi untuk sesamanya yang membutuhkan bantuan. Hal ini menarik karena dengan kemudahan untuk mendapatkan penghasilan diharapkan pengguna memiliki rasa empati untuk berbagi di tengah kesulitan ini.
“Aplikasi WoiLo cocok bagi anak-anak muda yang hobi bermain sosial media, serta pendapatan yang dihasilkan dapat menutupi biaya pulsa/internet bulanan mereka,” ungkapnya.