Sinergi Pemerintah dan Jaringan Hotel Internasional untuk Bantu UMKM Indonesia
Penandatanganan MoU antara KemenkopUKM, SMESCO Indonesia, dan Accor Indonesia yang dilakukan di Bandung pada Sabtu (3/4/21). (Foto: KemenkopUKM)

Jakarta, MNEWS.co.id – Kementerian Koperasi dan UKM (KemenkopUKM) dan SMESCO Indonesia bersinergi dengan jaringan hotel multinasional asal Perancis, Accor, untuk membantu kalangan UMKM di Indonesia.

Kerja sama yang tertuang dalam Nota Kesepahaman (MoU) ‘Pembentukan Kerja Sama dalam Pengembangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah untuk mendukung Pemulihan Ekonomi pada Bidang Jasa Perhotelan’ ini hadir dalam bentuk hotel yang akan memajang dan mempublikasikan karya-karya dari UMKM.

Penandatanganan MoU antara SMESCO Indonesia dan Accor Indonesia yang dilakukan pada Sabtu (3/4/21) ini akan membantu pelaku UMKM untuk memperluas jaringan pemasaran produk mereka yang terhubung langsung dengan hotel.

Melalui kerja sama ini, Kemenkop UKM bersama SMESCO Indonesia dan Accor Indonesia berkomitmen dalam membuka kesempatan produk-produk UMKM unggulan untuk mengisi kebutuhan 30.000 kamar di 140 jaringan hotel Accor seluruh Indonesia.

Senior Vice President Operations and Government Relations Accor Indonesia and Malaysia, Adi Satria, mengatakan kerja sama ini merupakan komitmen Accor untuk terus mendukung kegiatan UMKM.

“Kami berkomitmen terus mendukung kegiatan UMKM yang saat pandemi ini juga merasakan kesulitan. Kami juga di pariwisata sangat berdampak karena pandemi. Kami sangat bersyukur dapat secara aktif mendukung pemerintah dan komunitas UMKM yang beroperasi di lingkungan hotel-hotel kita,” ungkap Adi.

MenkopUKM, Teten Masduki, menyambut baik upaya Accor untuk membantu memasarkan produk-produk UMKM di jaringan hotelnya. Kerja sama ini, lanjutnya, bisa membantu para UMKM agar produknya bisa dilihat dan diakses pembeli jadi lebih mudah di masa pandemi Covid-19.

“Kerja sama ini menjadi terasa istimewa di tengah pandemi Covid-19 karena UMKM terpukul dari permintaan, omzet turun, dan bermasalah dengan pembiayaan, jadi kerja sama ini akan sangat membantu. Ke depan kita berharap makin banyak produk UMKM yang bisa terhubung dengan ekosistem Accor Grup,” kata Menteri Teten.

Dia berharap kolaborasi ini bukan sekadar showcase, tapi juga akan sangat bermanfaat dan penting untuk mempromosikan dan meningkatkan branding produk UMKM di jaringan hotel.

“Dari pihak kami pun berkepentingan untuk membantu standarisasinya agar ada nilai tambah. Misalnya minum kopi, karena kita di tiap daerah punya kekhasan kopi sendiri sehingga orang merasakan keberagaman Indonesia,” jelas Teten.

Direktur Utama Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan UKM (SMESCO Indonesia), Leonard Theosabrata, menjelaskan terkait implementasi kerja sama ini. Pihaknya sudah membuka pendaftaran untuk UMKM binaannya. Lebih dari 600 UMKM telah mendaftar, dan selanjut akan dikurasi oleh pihak Accor dan Smesco.

“Saat ini Smesco Indonesia dan Accor telah melakukan kurasi bersama produk UMKM jenis kebutuhan resto, bedroom, bathroom, toiletries, amenities, home dekor, house hold serta minibar. Produk UMKM yang telah terseleksi ini akan mengisi kebutuhan hotel-hotel Accor yang berjumlah lebih dari 130 hotel di seluruh Indonesia,” terang Leonard.

130 hotel di 30 destinasi Indonesia juga akan menampilkan dan menawarkan produk seni dan budaya Indonesia, lewat program ‘Rediscover Indonesia’. Harapannya, para tamu bisa lebih mengetahui, menghargai serta mencintai alam, budaya, dan adat istiadat Indonesia.