Suasana  Pantai Talise di Palu, Sulawesi Tengah. (Foto: Merdeka)
Suasana Pantai Talise di Palu, Sulawesi Tengah. (Foto: Merdeka)

Palu, MNEWS.co.id – Wali Kota Provinsi Palu, Sulawesi Tengah, Hidayat mengatakan bahwa objek wisata dan berbagai macam Kuliner di daerahnya mempunyai potensi yang besar untuk dikembangkan menjadi destinasi wisata.

Dengan memanfaatkan hal tersebut, maka akan memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan pendapatan daerah terutama perekonomian masyarakat pascabencana gempa, tsunami dan likuefaksi 2018.

“Saya ingin Kota Palu dengan visinya yakni ‘Palu Kota Jasa Berbudaya dan Beradat Dilandasi Iman dan Takwa’ menjadi daerah tujuan atau destinasi wisata, kuliner dan lainnya oleh wisatawan dari dalam dan luar negeri,” katanya saat menghadiri acara semarak HUT dan syukuran Kerukunan Warung Sari Laut Palu (KWSLP) ke-5 tahun di kawasan wisata Hutan Kota Kaombona Palu, Minggu (29/12/19).

Hidayat mengatakan bahwa langkah tersebut tidak bisa terwujud tanpa peran serta dukungan seluruh lapisan masyarakat, terutama dalam menjaga kebersihan dan keamanan kota

“Supaya wisatawan datang berwisata ke Palu, daerah kita harus memenuhi unsur 5K, yaitu kebersihan, keindahan, ketertiban, kenyamanan dan keamanan yang tentunya dibutuhkan dukungan dari masyarakat termasuk para pengusaha,” ungkapnya.

Hidayat menambahkan, Pemerintah Kota Palu tidak dapat berbuat banyak tanpa bantuan masyarakat. Ia yakin jika lima hal tersebut dijaga dan dijalankan, maka Palu tidak butuh waktu lama menjadi kawasan destinasi wisata dan kuliner.