Ilustrasi cemilan. (Foto: Freepik)

Jakarta, MNEWS.co.id – Siapa yang sangka jika kebiasaan atau hobi ngemil bisa mendatangkan peluang untuk menjadi seorang pedagang.

Fitria Dewi, merupakan salah satu pelaku usaha bisnis camilan yang memanfaatkan hobi sebagai peluang usaha. Berawal dari hobi ngemil, akhirnya Ia pun mengembangkan roda usahanya yang bernama Doyan Ngemil11.

Sebelumnya, Fitria sempat memiliki usaha di bidang pernak-pernik, namun bisnis tersebut tidak bertahan lama. Setelah beberapa kali pernah mencoba bisnis lain, Fitria pun fokus membidik usaha makanan.

Awalnya, Ia menawarkan produknya ke orang-orang terdekat dan mendapatkan respon yang bagus. Hingga akhirnya Fitria memberanikan diri untuk mengembangkan usaha di bidang makanan yang sesuai dengan passionnya, yakni memasak.

Awal mula membangun usaha ini merupakan tantangan tersendiri bagi Fitria. Mulai dari merambah media online, mengenalkan produk ke konsumen, membangun kepercayaan konsumen, hingga menghadirkan cita rasa produk yang enak membutuhkan kesabaran dan cukup sulit baginya.

Tampilan produk Doyan Ngemill11. (Foto: dok. Doyan Ngemil11)

Namun tantangan tersebut Fitria gunakan sebagai motivasi bagi dirinya dengan banyak belajar mencari informasi mulai dari bertanya kepada seller lain, mengikuti kegiatan dari narasumber yang ahli di bidangnya, hingga bertukar pikiran dengan sesama pelaku usaha.

Fitria mengatakan bahwa Ia tidak ingin konsumen hanya membeli produknya sesekali, namun harus berkelanjutan. Sehingga Ia pun selalu membangun strategi komunikasi yang baik dengan konsumen. Hal ini juga menjadi salah satu alasannya untuk terus semangat menjalankan usaha Doyan Ngemil11.

“Bagi saya, konsumen itu seperti teman yang sudah lama kenal. Karena dengan adanya respon dari pelanggan yang selalu positif, semakin membuat saya semangat menjalani usaha ini,” kata Fitria kepada M-News.

Lokasi produksi Doyan Ngemil11 terletak di Kota Bogor, Jawa Barat yang dibantu oleh dua orang kerabatnya dan mampu memproduksi rata-rata 300 pcs setiap minggunya.

Persediaan bahan baku produksi diatur oleh Fitria dengan menggunakan sistem FIFO (First in First Out) agar tetap dalam keadaan fresh. Bahan baku tersebut disimpan sesuai standar penyimpanan dan tidak terkena cahaya matahari langsung.

Produk camilan cheese stick dan kue sus menjadi salah satu menu favorit pelanggannya. Cheese stick yang Ia tawarkan memiliki rasa keju sangat khas dan minyak yang tidak bikin sakit tenggorokan. Sementara untuk kue sus, memiliki keunggulan pada bagian fla karena susunya yang sangat berasa dengan banyaknya isian, lumer, serta tidak menggunakan rum.

Doyan Ngemil11 juga menghadirkan berbagai varian snack, roti, kebab, bakpao, donat, kue kacang, dimsum, dan cireng. Harga produk yang ditawarkan berkisar mulai dari Rp15.000,- hingga Rp65.000,-.

Memasuki masa pandemi, usaha yang dirintis sejak Oktober 2019 tidak mengalami banyak perubahan. Hal itu lantaran sejak awal usaha Fitria sudah memanfaatkan media online untuk memasarkan produknya mulai dari Instagram, Facebook, hingga marketplace.  Menurutnya, perubahan hanya terletak dari segi kemasan yang lebih higienis untuk pengiriman ke konsumen agar lebih terjamin kualitasnya.

Dengan memanfaatkan platform digital dan menjaga kepercayaan konsumen, Fitria fokus ingin mengembangkan usahanya dengan mengenalkan produknya ke pasar yang lebih luas. Ia berharap usaha yang dijalankan dapat bertahan bahkan bisa memiliki cabang nantinya.