Jakarta, MNEWS.co.id – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menjadi salah satu sektor penopang perekonomian Indonesia. Sebagai bagian dari sistem keuangan nasional, BCA berkomitmen untuk mendukung perkembangan UMKM di Indonesia melalui Program Bangga Lokal.
Tak dapat dipungkiri pandemi Covid-19 mendorong pelaku bisnis UMKM untuk mengatur strategi mengoptimalkan eksplorasi potensi bisnis demi meningkatkan kembali potensi bisnisnya. Sebagai bentuk dukungan terhadap UMKM, BCA menghadirkan Program Bangga Lokal yang mulai dilaksanakan pada 20 November 2020 hingga 19 Febuari 2021.
“Di tengah tantangan pandemi Covid-19 BCA senantiasa berkomitmen untuk mendukung pemerintah dalam rangka pemulihan roda perekonomian nasional, salah satunya melalui sektor UMKM. Program Bangga Lokal menyasar pegiat UMKM yang bergerak di beberapa industri khususnya industri kreatif seperti makanan dan minuman, fashion, serta hobi yang tidak kalah menarik,” kata Executive Vice President Transaction Banking Business Development BCA I Ketut Alam Wangsawijaya dilansir dari Republika.
Program Bangga Lokal bertujuan untuk membantu UMKM mengembangkan bisnis. Tak hanya promosi dan marketing, dilakukan juga kegiatan edukasi dan kesempatan mendapatkan pembiayaan modal kerja bagi UMKM yang lolos seleksi. Selain itu, upaya ini juga bertujuan untuk memastikan kualitas produk anak bangsa agar dapat bersaing secara global.
BCA juga telah berkolaborasi dengan Grebe dan Blibli pada Program ini, karena adanya kesamaan visi dalam mendukung UMKM di Indonesia. Pelaku UMKM yang telah bergabung memberikan diskon spesial hingga 80% khusus untuk Bangga Lokal. Informasi mengenai Program Bangga Lokal dapat dilihat melalui sosial media Instagram (@goodlifebca), Twitter (@HaloBCA), Facebook (BankBCA), Youtube (@GoodLifeBCA) dan website resmi BCA di bca.co.id/banggalokal. Hingga saat ini, Program Bangga Lokal telah berhasil menghimpun 185 merk mulai dari F&B, fesyen, dan hobby lain yang diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi negeri.
“Bagi pelaku UMKM yang belum sempat bergabung dalam Bangga Lokal, akan kami undang untuk bergabung dalam Bangga Lokal periode selanjutnya yaitu pada pertengahan 2021 nanti. Kami berharap inisiatif kampanye ini dapat memajukan UMKM nasional dan pada akhirnya dapat turut menggerakkan roda perekonomian bangsa,” ujar Ketut.