Wagub Kaltim Hadi Mulyadi membuka acara Pengembangan UMKM yang diselenggarakan oleh Sahabat UMKM di Gedung Olah Bebaya, Samarinda, Sabtu (30/3/2019). Foto: Sahabat UMKM
Wagub Kaltim Hadi Mulyadi membuka acara Pengembangan UMKM yang diselenggarakan oleh Sahabat UMKM di Gedung Olah Bebaya, Samarinda, Sabtu (30/3/2019). Foto: Sahabat UMKM

Samarinda, MNEWS.co.id – Pemerintah Kaltim berharap berharap Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Provinsi Kaltim terus tumbuh dan berkembang, sehingga mampu menjadi penyangga perekonomian daerah. Harapan tersebut disampaikan oleh Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi ketika membuka acara Pengembangan UMKM yang diselenggarakan oleh Sahabat UMKM di Samarinda, Sabtu (30/3/2019).

“Keberadaan UMKM selama ini, sudah teruji dan bisa bertahan dalam melawan arus ekonomi global yang terus berkembang. Keberadaannya harus mendapat dukungan dari pemerintah daerah maupun pusat,” kata Hadi Mulyadi saat membuka pelatihan pengembangan UMKM, yang diselenggarakan Sahabat UMKM, yang digelar di Gedung Olah Bebaya Samarinda, Sabtu (30/3/2019).

Hadi Mulyadi mengatakan, berbagai upaya dilakukan Pemprov agar sektor perdagangan dan UMKM lokal terus hidup. Dengan begitu, ujarnya, roda perekonomian terus berputar dan kesejahteraan masyarakat pun meningkat.

“UMKM menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat, terutama kalangan bawah. Tidak sedikit warga menggantungkan hidupnya dari sektor ini. Saya berharap dinas/instansi terkait serius menangani dan membina UMKM,” tegas Hadi Mulyadi.

Hadi mengakui ada beberapa persoalan menjadi hambatan UMKM agar berkembang. Diantaranya, permodalan yang harus ada solusi bersama antar lembaga, terutama kemudahan mengakses modal dengan bunga yang rendah. “Ini tantangan kita semua. Pemprov melalui dinas terkait mendorong koperasi dan pemangku kepentingan agar memperhatikan dan mengembangkan potensi para pelaku usaha UMKM,” kata Hadi Mulayadi.

Sekretaris Jenderal Komunitas Sahabat UMKM, Faisal Hasan Basri mengatakan organisasinya adalah komunitas independen yang bermitra dengan lembaga dan instasi pemerintah baik pusat, provinsi dan kabupaten/kota serta swasta guna memajukan dan mengembangkan UMKM.

“Kegiatan pelatihan dalam pengembangan UMKM merupakan wujud nyata Sahabat UMKM. Kami sebagai partner strategis dalam menumbuhkembangkan UMKM di Kaltim yang berdaya saing. Organisasi ini memiliki anggota 3.040 pelaku UMKM yang tersebar di 25 provinsi di Indonesia termasuk di Kaltim,” kata Faisyal.