Madiun, MNEWS.co.id – Presiden Joko Widodo dalam perjalanannya dengan bus melintasi tol Trans-Jawa beberapa saat yang lalu menyempatkan diri singgah di Rest Area 597 B untuk beristirahat sejenak dan menikmati kuliner lokal bersama rombongan.
Dilansir dari antaranews.com, sesampainya di Rest Area tersebut, Presiden didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo langsung dipersilakan duduk di saung tenda dengan kursi-kursi kayu yang di mejanya telah tersaji beragam kuliner lokal.
Kuliner lokal yang disajikan merupakan produk UKM dan masyarakat yang menempati kios-kios di rest area itu. Beberapa kuliner yang tersaji di antaranya ada nasi pecel Madiun dan nasi soto Madiun, soto ayam kampung, ayam geprek, tahu dan tempe goreng, sop iga, gulai ikan, dan beragam jus buah.
Presiden berharap, beroperasinya tol sepanjang 1.150 km dari Merak-Banyuwangi itu akan mempercepat dan mengefisiensikan biaya pengangkutan orang, barang, dan logistik di wilayah Jawa.
“Lebih mudah, kemudian lebih cepat dan juga lebih murah, tapi masyarakat diberi opsi-opsi, diberi pilihan, mau pakai yang bawah di jalan nasional yang lama silakan sehingga kita harapkan yang jalan lama ini juga terkurangi kemaceetannya karena sebagian berpindah ke jalan tol,” ujar Presiden.
Keberadaan jalan tol itu juga diharapkannya akan memudahkan UMKM dan industri dalam mendapatkan suplai bahan baku. “Industri kecil jadi lebih cepat dan lebih murah dan lebih mudah sehingga kecepatan dalam berproduksi jadi lebih baik,” katanya.
Presiden Jokowi mengatakan, konsep rest area yang dikembangkan di sepanjang jalan tol Trans-Jawa merupakan rest area yang mengakomodasi UMKM.
“Usaha-usaha mikro kecil serta menengah yang merupakan unggulan kabupaten atau unggulannya daerah,” katanya. Presiden juga menekankan agar brand lokal lebih diprioritaskan. “Kalau ada brand lokalnya, kenapa harus pakai brand asing,” pungkasnya.