Jakarta, MNEWS.co.id – Penyanyi Tulus lagi-lagi sukses memukau para penggemar setianya dalam gelaran Festival Sewindu Tulus di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (1/11/19). Sejak pertama kali muncul di atas panggung, Tulus yang kala itu mengenakan pakaian serba hitam langsung disambut teriakan histeris para penggemar yang didominasi kalangan anak muda.
Tulus membuka konser yang menandai delapan tahun kariernya di industri musik tanah air dengan lagu Baru. Setelah itu, Tulua melanjutkannya dengan melantunkan lagu Gajah. Ribuan penonton tampak sangat menikmati lagu yang dibawakan dan mereka ikut bernyanyi.
Tulus menyapa para penonton konser Festival Sewindu dengan membuat pengakuan mengejutkan. Dia mengaku masih dilanda perasaan deg-degan saat tampil di atas panggung. Padahal jam terbang pria bertubuh tinggi itu sudah terbilang tinggi.
“Selamat malam teman-teman. Terus terang saya deg-degan nih. Nama saya Tulus, penyanyi sekaligus penulis lagu. Saya sangat senang bisa menjamu teman-teman dalam Festival Sewindu,” kata Tulus yang disambut teriakan penonton.
Dalam konser ini, pria yang berhasil meraih banyak penghargaan itu membawakan banyak lagu dalam durasi sekitar 2 jam. Termasuk lagu-lagu hitsnya seperti Monokrom, Sepatu, Pamit, teman Hidup, jatuh Cinta, tak ketinggalan dia bawakan.
Menariknya, antusiasme para penonton tidak surut meskipun area Istora Senayan sempat diwarnai hujan gerimis. Bahkan banyak dari mereka rela datang sejak siang dan sore hari karena berasal dari luar kota hanya demi menonton konser idolanya.
Tulus mempercantik gelaran konsernya dengan mengundang sejumlah bintang tamu spesial. Mereka adalah Kunto Aji, Glenn Fredly, Andien Aisyah, RAN, hingga Project Pop. Selain bernyanyi solo, bintang tamu tersebut juga membawakan lagu duet bersama Tulus.
Tulus menutup konser dengan membawakan lagu Sewindu. Konser ini sekaligus memparipurnai gelaran yang juga dihelat di sejumlah kota sebelumnya, yakni di Malang (24 September 2019), Yogyakarta (26 September 2019), Solo (18 Oktober 2019), Makassar (25 Oktober 2019), dan terakhir di Jakarta (1 November 2019).
