Jakarta, MNEWS.co.id – Pemerintah Indonesia terus melakukan tindakan preventif guna menekan penyebaran virus corona. Di antaranya adalah himbauan untuk melaksanakan physical distancing. Keadaan ini membuat berkurangnya aktivitas masyarakat di luar rumah.
Pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) turut merasakan dampak dari adanya pandemi COVID-19. Bahkan, tidak sedikit UMKM yang harus menghentikan aktivitas pemasarannya.
Sementara itu, masyarakat Indonesia tetap membutuhkan aneka sembako untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Belanja online bisa menjadi solusi yang cukup efektif sekaligus meminimalisir kemungkinan penularan COVID-19
Masih ada harapan bagi pelaku UMKM untuk tetap menjalankan usahanya. Titipku sebagai perusahaan berbasis aplikasi juga terus berupaya untuk meningkatkan sektor perekonomian Indonesia melalui UMKM. Titipku turut berkontribusi untuk membantu pengguna aplikasi (konsumen/pelanggan) berbelanja kebutuhan sehari-hari secara online selama masa pademi ini.
“Kami ingin membantu UMKM maupun masyarakat khususnya pengguna aplikasi Titipku. Dari sisi konsumen, mereka tetap bisa mendapatkan barang yang dibutuhkan. Sedangkan dari sisi UMKM, mereka tetap bisa mendapatkan pemasukan karena transaksi jual beli masih berjalan meski tidak bertatap muka secara langsung,” kata Henri Suhardja selaku CEO Titipku.
Di tengah masih maraknya COVID-19 dan peningkatan kewaspadaan masyarakat untuk ke luar rumah, Titipku juga meluncurkan fitur terbaru. Aplikasi Titipku kini telah menyediakan fitur penambahan layanan berbasis lokasi.
Dengan fitur baru ini, pengguna aplikasi Titipku akan terhubung langsung dengan lokasi yang sesuai dengan keberadaan masing-masing. Lokasi tersebut juga dapat diubah sesuai dengan keinginan.
Fitur ini memudahkan pembeli yang ingin berbelanja di UMKM terdekat, supaya lebih efektif dan tidak memakan waktu lama.
Henri menjelaskan, lokasi toko yang jauh dari rumah sebetulnya menjadi salah satu permasalah saat belanja online. Jarak yang jauh akan berpengaruh pada ongkos kirim barang dipesan. Bahkan ongkos kirim bisa lebih mahal daripada barang yang ingin dibeli. Hal itu tentu sangat disayangkan.
“Kami berharap dengan fitur terbaru Titipku ini, dapat meminimalkan permasalahan yang demikian sehingga pelanggan bisa merasa nyaman, pengguna aplikasi Titipku juga dimudahkan karena lokasi jelajah UMKM bisa dipilih yang dekat dengan tempat tinggal,” kata Henri.
