Timnas Indonesia U-17. (Foto: Dok/PSSI)

MNEWS.co.id – Indonesia akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia U-17 pada tahun 2023. Gelaran ini diperkirakan akan menjadi momentum bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk mendatangkan keuntungan besar.

Asosiasi UMKM Indonesia (Akumandiri) mengatakan bahwa Piala Dunia U-17 yang akan berlangsung dari 10 November-2 Desember 2023 akan memiliki dampak signifikan pada para pelaku UMKM, terutama dalam sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Ketua Umum Akumandiri Hermawati Setyorinny menyatakan bahwa meskipun belum dapat menyebutkan jumlah keuntungan yang dapat diperoleh oleh para pelaku usaha dari kegiatan internasional ini, dia sangat percaya bahwa mereka akan mengalami peningkatan keuntungan secara signifikan, mengingat mayoritas penduduk Indonesia memiliki minat yang besar terhadap sepak bola.

“Keuntungan belum bisa dihitung sekarang, tetapi pasti ada dan mungkin bisa dua kali lipat atau lebih. Apalagi penduduk Indonesia mayoritas penyuka olahraga sepak bola,” kata Hermawati dilansir MNEWS.co.id dari Bisnis.

Hermawati optimistis bahwa pengusaha UMKM akan menggunakan kesempatan ini sebaik-baiknya, dengan menawarkan produk dan usaha berkualitas tinggi.

Selain itu, Piala Dunia U-17 juga memberikan kesempatan bagi pertumbuhan bisnis dan penciptaan lapangan kerja di kota-kota yang menjadi tuan rumah turnamen tersebut. Oleh karena itu, diharapkan pemerintah daerah memberikan dukungan yang maksimal kepada pelaku UMKM agar dapat ikut serta dalam acara tersebut.

Perhelatan Piala Dunia U-17 yang rencananya digelar mulai 10 November hingga 2 Desember 2023 akan diadakan di empat stadion yakni Jakarta International Stadium (JIS) dengan kapasitas 82.000 penonton, Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya (kapasitas 50.000 penonton), Stadion Si Jalak Harupat, Bandung (27.000 penonton), dan Stadion Manahan, Solo (20.000 penonton).

Ketua Umum PSSI Erick Thohir sebelumnya telah memastikan bahwa Indonesia telah siap untuk menyelenggarakan turnamen usia muda yang diselenggarakan oleh FIFA.

“Alhamdulilah persiapan lancar. Indonesia bisa dikatakan siap menjadi tuan rumah. Kemarin saya dapat laporan kondisi rumput di lapangan-lapangan pertandingan sudah maksimal,” kata Erick, Minggu (15/10/2023).

Sebaliknya, Erick berencana untuk bekerja sama dengan bank milik pemerintah dengan merancang penawaran paket keluarga untuk 3 pertandingan. Erick berharap bahwa berbagai promosi ini akan mendorong masyarakat untuk datang menonton Piala Dunia U-17.