Binte Buluhuta Makanan Khas Gorontalo. (Foto: Happymama.id)
Binte Buluhuta Makanan Khas Gorontalo. (Foto: Happymama.id)

Jakarta, MNEWS.co.id – Kelezatan kuliner khas Nusantara tak diragukan lagi, aneka bumbu dan rempah-rempah yang digunakan di dalamnya menghasilkan rasa, aroma, warna, dan tekstur yang kuat pada masakan. Ini yang membuat kuliner Nusantara terkenal lezatnya.

Kekayaan kuliner yang bercita rasa kuat merupakan cerminan dari hasil bumi, ragam budaya, dan tradisi nusantara. Meskipun berbeda dalam penggunaan rempah-rempah, hampir semua daerah memiliki metode memasak yang sama dan setiap hidangan dimulai dari bahan dasar bumbu yang sama.

Amanda Katili Niode, selaku Founder Omar Niode Foundation menjelaskan bahwa masyarakat Indonesia harus bisa mengenal berbagai kuliner khas Nusantara. Karena saat ini kebanyakan masyarakat lebih menyukai makanan fast food dari luar negeri ketimbang mengonsumsi makanan Indonesia.

Sebagai salah satu wilayah yang terletak di Indonesia, pastinya Gorontalo juga memiliki keragaman khas makanan. Ia menambahkan, layaknya daerah lain di Indonesia ini, berkunjung ke Gorontalo tidak akan lengkap jika tidak mengkonsumsi ragam sajian makanan khas Gorontalo yang menggugah selera. 

Amanda Katili Niode saat menjadi narasumber acara Asian Agriculture and Food Forum (ASAFF) 2020 di Jakarta Convention Center Senayan, Jumat (13/3/20). (Foto: MNEWS)

Amanda mengatakan bahwa kuliner Gorontalo, masuk kedalam Gourmand World Cook Book Awards Best of the Best 1995-2020, yang merupakan daftar buku-buku terbaik yang terpilih. Dari para pemenang Gourmand Awards selama 25 tahun terakhir, baru saja dirilis Gourmand International.

Salah satunya adalah buku Trailing the Taste of Gorontalo terbitan Omar Niode Foundation tahun 2015, yang merupakan kumpulan tulisan dan rangkaian potret wisata kuliner dan budaya di Provinsi Gorontalo, Indonesia.

Sebanyak 24 tulisan yang ada dalam buku tersebut, 57 buah foto, sembilan resep masakan khas Gorontalo. Sembilan resep itu seperti, binthe biluhuta, sate balanga,ayam iloni, abon morongi, bilenthango, ihu tilinanga, pilitode lo paku, kue tobu’u dan katrisolo.

Dalam buku ini juga memuat 10 testimoni dari tokoh pariwisata dan kuliner tingkat nasional dan internasional menjadi rujukan bagi mereka yang tergerak untuk berpetualang rasa di Gorontalo.

Salah satu yang memberikan testimoni adalah William Wongso, pakar kuliner terkenal di Indonesia ini mengatakan, jika binthe biluhut, sop jagung Gorontalo dengan komleksitas rasa berlapis yang lembut dan segar, membuat masyarakat non Indonesia, menikmati suatu pengalaman cita rasa yang tak terlupakan.